41. New Member

25K 3.4K 1.2K
                                    


Happy Reading Sijeuni ☘️

Sesampainya di kantor, Nara langsung bergegas pergi ke ruangan rapat yang ada di lantai 5.

"Kamu nggk capek, Ra?" tanya Eunha

"Kamu sendiri, capek nggk?" tanya Nara balik

"Capek sih, tapi namanya juga kerjaan ya mau gimana lagi, belum waktunya cuti"

"Nah sama, aku juga"

Eunha mengangguk, posisi nya dengan Nara sama.

2 Jam kemudian.

Rapat pun selesai,para staff yang ikut rapat pun bergantian untuk pergi keluar dari ruangan untuk pergi makan siang.

"Kamu mau makan siang dimana, Ra?" tanya Eunha

"Aku mau cek email dulu, kalau kamu mau makan siang, duluan aja"

"Nanti kamu telat makan kalau urus email dulu"

"Aku cuma sebentar doang kok, kalau nggk sempat nanti aku pesan aja"

"Yaudah, aku pergi makan siang sama rekan yang lain ya, jangan sampai telat makan"

Nara tersenyum melihat Eunha yang pergi keluar dari ruangan.

Ia pun membereskan barang barang miliknya dan pergi ke ruangan nya yang ada di lantai 3.

Sesampainya disana, Nara langsung duduk di kursi kebesaran nya dan mulai membuka laptop miliknya, mengecek beberapa email yang belum sempat dibuka sebelumnya.

Beberapa menit kemudian, Nara merasa sedikit nyeri di kepalanya. Ia pun memegang bagian kepalanya yang terasa nyeri dan memijat nya pelan,berharap nyeri itu akan hilang.

Tak lama ada yang mengetuk pintu ruangan Nara.

"Masuk!"

Orang itu pun masuk ke dalam ruangan Nara.

"Eonnie, ini ada berkas dari tuan Choi" ucap gadis muda itu

"Benarkah? Kemari, berikan pada ku"

Gadis itu pun memberikan map biru itu kepada Nara. Nara yang menerima nya pun langsung membaca apa isi dari berkas tersebut.

"Eonnie"

"Ya? Ada apa?"

"Maaf sebelumnya, hari ini Eonnie terlihat lebih pucat dari biasanya"

Nara yang sedang fokus membaca dalam hati pun menghentikan aktivitas nya. Ia menoleh ke arah gadis yang baru saja berbicara kepadanya.

"Benarkah?"

Gadis itu mengangguk pelan.

"Kau anak magang?" tanya Nara

"I-iya"

"Siapa nama mu?" tanya Nara lagi

"Nama? Nama saya Hwang Inna, panggil saja Inna"

"Hwang? Aku suka nama itu"

"Huh?"

"Kau pasti belum makan siang kan? Pergilah makan siang dulu"

"Tapi saya-"

MANAGER KESAYANGAN | NCT 127,NCT DREAM & WAYVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang