Seorang anak perempuan yang sangat cantik di tengah tengah kota itu harus berjuang demi keinginannya untuk mengapai cita cita nya, ia memiliki satu orang kakak perempuan yang senantiasa menyemangati nya.
Ketika ia menceritakan keinginannya yang tinggi kepada ibunya, ibunya selalu saja bilang "jangan kebanyakan mimpi, nanti sakit jatuh,kita ini bukan orang berada ayra" dan kata kata itulah yang selalu membuat ia down, saat ini ia hanyalah berpegang teguh pada keyakinannya terhadap Allah dan ia ingin, sangat-sangat ingin membuat kedua orangtuanya bangga dengannya, ia ingin membuktikan pada dunia bahwa ia bisa menggapai cita cita nya itu.
Anak perempuan itu bernama ayra...
•••
Pukul 05.00 am.
Pagi hari itu matahari menampakan dirinya dengan sangat cerah, lalu angin berhembusan memasuki kamar seorang anak perempuan itu melewati celah celah kamarnya,lalu tetap saja ia tidak terganggu dengan suasana itu, ia masih berada di alam mimpinya hingga suara teriakan ibunya membangunkannya...
"AYRA BANGUNN!!!... SHALAT NAK!!!"-suara teriakan ibu
"AYRAA!!!"-lanjutnya
Lalu ayra sadar nama nya dipanggil dan ia langsung beranjak dari tempat tidur, ia duduk di tepi tempat tidurnya.
"IYA BU!"-jawabnya
Setelah itupun ia segera bergegas ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu dan segera melaksanakan shalat subuh.
10 menit telah berlalu, setelah shalat subuh ia bergegas untuk mandi karena pagi ini ia harus sekolah, ayra masih duduk di bangku smp kelas delapan.
Setelah selesai mandi,memakai seragam, dan menyiapkan mata pelajaran yang akan ia bawa ke sekolah hari ini, ayra segera keluar kamar untuk sarapan.
"ayra sarapan dulu"-ibu
"iya bu"
•Skip sekolah•
Terpampang lah nama sekolah itu ketika kita berada di depannya, smp 1 jakarta.
Jarak antara rumah dan sekolah ayra tidak jauh bahkan dengan berjalan kaki saja bisa sampai.
Setelah ayra sampai di sekolahnya, ia segera memasuki kelasnya, ramai. Itulah suasana di kelas ayra sekarang, ayra sebangku dengan kayla sahabat dekatnya.
"kamu kok baru sampai ra?"-tanya kayla penasaran
"tadi kayaknya aku makannya kelamaan hehehe"-jawab ayra di sertai dengan tertawa kecil
"huh kebiasaan kamu"-ucap kayla
"yeuhh, kantin yuk aku mau beli susu"-ucap ayra mengajak sahabatnya itu
"yuk"
•••
Setelah mereka pergi ke kantin mereka kembali lagi ke kelasnya karena pelajaran akan segera di mulai.
Kringg...kringg...
Pelajaran pertama di mulai, mereka mengawali hari sekolah mereka dengan pelajaran agama.
Setelah selesai pelajaran agama berganti dengan pelajaran bahasa inggris dan sekarang tiba waktunya istirahat...
Kringg...kringgg...
"ra yuk ke kantin"-ajak kayla
"ayuk, tapi kita makan nya disini aja ya"-jawab ayra
•••
Setelah mereka membeli makanan untuk mereka makan, mereka kembali ke kelas mereka dan kembali ke tempat duduk mereka.
Di tempat duduk mereka, sembari duduk dan makan mereka mengobrol ngobrol santay.
"kay kamu setelah lulus mau ke sma atau smk?"-tanya ayra
"aku mau ke smk, biar nanti langsung kerja"-jawab kayla
"kamu gamau kuliah?"-tanya ayra
"enggak, kata abang aku, aku langsung kerja aja, soalnya aku juga gamau kuliah"-ucap kayla*kayla mempunyai saudara laki laki(abang) ya
"kenapa kamu gamau kuliah?"-tanya ayra
"menurut ku kuliah itu hanya buang buang uang saja"-ucap kayla
"ohh gitu ya"-ucap ayra menunduk
"kamu kenapa?"-tanya kayla, karena dia sangat hafal dengan gerak gerik sahabat nya itu
"aku gapapa"-ucap ayra menenangkan kayla
"serius ih! cerita sini, kamu mah suka mendem masalah sendiri!"-ucap kayla kesal sekaligus perhatian kepada ayra
"aku pengen deh kuliah di korea selatan"-ucap ayra
"lalu?"-ucap kayla penasaran
"tapi ketika aku bilang ini sama ibu aku, ibu aku bilang "jangan kebanyakan mimpi nanti sakit jatuh, kita ini bukan orang berada ayra" kata kata itu membuat aku sangat down, padahal aku ingin kuliah di sana dengan mengikuti kgsp, kgsp itu semacam beasiswa dari pemerintahan korea selatan untuk anak internasional yang ingin kuliah di sana, semuanya sudah ditangung oleh mereka, dari dorm, biaya hidup, tiket pesawat pulang dan pergi, lalu biaya sekolahnya"-jelas ayra
"jika ibu kamu bilang begitu, kamu harus membuktikan nya bahwa kamu itu bisa ra"-ucap kayla
"iya aku akan buktikan sama orangtua aku, aku mau membanggakan mereka,tetapi di sisi lain aku masih ragu karena jika aku keterima kgsp itu aku otomatis bakalan tinggal di korea dan meninggalkan orangtua aku, aku takut mereka kenapa kenapa, kamu tau kan aku anak terakhir jadi kalau aku pergi, orang tua ku sama siapa, kakak aku kan mungkin di situasi itu sudah bekerja dan pasti sibuk"-jelas ayra sedih
"kamu harus yakin, kamu harus yakin juga bahwa orang tua kamu pasti baik baik aja,lagi pula kakak kamu kan orangnya baik dan perhatian pasti dia selalu memerhatikan kedua orangtua kalian ketika kamu memang mendapatkan kgsp itu dan tinggal di sana"-ucap kayla memberi nasihat seadanya
"kamu harus semangat!!! dan jangan lupa selalu berdoa!"-lanjut kayla dengan isyarat tangan seolah seolah memberikan semangat kepada ayra
"terimakasih kay, kamu memang sahabat terbaik yang aku punya, dan jangan lupa doakan untukku agar di berikan jalan yang terbaik ya kay"-ucap ayra
"kamu juga sahabat terbaik aku, iya pasti aku doakan! Intinya semangat! "-ucap kayla
Setelah mereka selesai makan, bel masuk pun berbunyi dan akhirnya mereka kembali melanjutkan pelajaran mereka yang tertunda akibat istirahat itu,mereka belajar dan sampai tiba saatnya untuk pulang, mereka shalat dzuhur di sekolah dulu,lalu mereka semua pulang ke rumah mereka masing masing...
YOU ARE READING
You can do it - End
Short Story"Kamu pasti bisa ayra! Yakin kan lah dirimu! Berdoa lah pada Tuhanmu, ingat! Tuhan pasti mempunyai rencana yang indah dan yang terbaik untuk hambanya, jangan pernah menyerah! Semangat!!"-batin ayra yang memberikan semangat untuk diri nya sendiri sim...
