Sebelumnya aku mau nanya dulu nih
Udah siap baca endingnya?
Hm, mungkin ini nggak sesuai sama ekspetasi kalian. Tapi kalau kepo, ya baca aja hwhe
Jangan lupa vote dan komen sebanyak-banyaknya yaa🍎
Di sarankan buat baca ini sambil denger lagu sedihh, okay?
🌻Happy reading 🌻
"Jika kebersamaan kita hanya sebatas ilusi semata. Apakah ada cara agar itu menjadi nyata?"
🍁Miserable 2🍁
****
"Arkan. Saya bersedia menjadi pendonornya."
Mata itu perlahan bergerak, hingga akhirnya terbuka walau yang dia lihat kini belum terlalu jelas. Tubuhnya juga terasa kaku karena hampir dua minggu terbaring di ranjang rumah sakit ini.
"Arkan, kamu udah sadar, Nak?" Milla mendekat ke arah Arkan, wanita itu dengan cepat menekan tombol yang berada di dekatnya guna untuk memanggil Dokter.
Arkan diam, pandangan matanya tampak kosong. Seolah sedang memikirkan sesuatu.
"Ma..,"
"Iya?" balas Milla cepat. Wanita itu menitihkan air mata. Sangat bersyukur pada Tuhan karena telah mengabulkan doanya.
"Bella mana?" tanya Arkan. Tubuhnya terasa lemah. Namun mimpi itu, mimpi buruk itu membuatnya takut.
Milla bungkam, wanita itu tampak menundukkan wajahnya.
"Ma...," panggil Arkan, tangannya hendak menyentuh tangan Mamanya, namun Milla lebih dulu menggengam tangannya.
"Bella...," Milla menjawab, namun terputus karena dia tidak tahu bagaimana cara menyampaikannya.
"Dia di mana?"
Milla menggeleng, "Mama nggak tau."
Arkan hendak bangkit untuk duduk, namun dia meringgis akibat nyeri di bagian tubuhnya.
"Kamu baru menjalankan operasi, jangan banyak bergerak dulu," kata Milla sembari membantu anaknya untuk duduk.
"Bella di mana?" tanya Arkan lagi. Perasaannya mulai tak karuan, mimpi itu seolah nyata. Dan dia sama sekali tidak ingin jika itu terjadi.
"Mama benar-benar nggak tau. Dari kemarin Bella nggak ada kabar," jawab Milla. Ya, dia berkata jujur karena memang sejak pertama kali Bella datang ke rumah sakit, gadis itu tidak terlihat lagi hingga detik ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Miserable 2
Romance[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA] "Jika KITA begitu kelabu. Apakah bisa menjadi satu?" -Miserable 2 21/05/20 Note : Disarankan baca Miserable 1 dulu, biar paham sama alurnya:)