~•What the hell?!•~

459 46 1
                                        

Warning! Terdapat taburan bahasa kasar🔜

Jisoo Pov

Jisoo bosan. Itulah yang mendefinisikan keadaan Jisoo saat ini.  Gadis itu hanya berdiam duduk di sofa rumah Rose. Entahlah, pergi kemana gadis pemilik rumah ini.

Yang tersisa hanyalah dirinya sendiri di rumah ini. Ani. Sebenarnya BangtanExo dan BlackVelvet lainnya masih di rumah Rose. Yang membedakan adalah, hanya Jisoo sendiri yang gabut.

Jennie, Lisa, dan Yeri sangat asik menonton drakor. Menurut Jisoo itu kurang seru dan menantang. Andai genre drakor tersebut adalah horor. Pasti gadis itu akan ikut menimbrung.

Sedangkan Irene, sudah pasti gadis itu  pergi berkencan dengan abangnya setelah selesai menghabiskan makannya tadi. Wendy dan Seulgi sedang sibuk mengusir para buaya nakal yang terus mengusik mereka.

Tidak mungkinkan? Jisoo ikut membantu mengusir Chanyeol dan Kai yang padahal gadis bermarga Kim itu sama sekali tidak diganggu oleh kedua pria buaya itu.

"Yeri, lo liat Joy gak?" tanya Jisoo yang sedaritadi memang tidak melihat keberadaan Joy. Siapa tau Joy juga sedang gabut(?)

"Em.. Kalau Joy eonnie tadi sih katanya ada urusan mendadak." tutur Yeri tanpa mengalihkan pandangannya pada televisi yang isinya adegan romantis.

Jisoo menghela nafas. Benar-benar, hanya ia sendiri yang gabut.

"Masa gue harus nyusulin cowok-cowok yang lagi pada main PS sih??" gumam Jisoo menimang-nimang keputusan.

"Jisoo."

Gadis itu menoleh kala ada yang memanggil namanya. Jisoo sedikit tertegun. Tapi kemudian ia langsung menetralkan wajahnya kembali.

"K-kenapa, Jin?" gadis itu merutuki dirinya sendiri. Kenapa harus gagap Jisoo?! Dasar bodohh.

"Ah. Gapapa.. Gue lagi gabut aja." ucap Jin seraya menghampiri Jisoo dan duduk di sebelahnya. Jisoo hanya bisa mematung ditempat dan tersenyum kikuk.

"S-sama.. Gue juga gabut, he..he.." balas Jisoo kelewat canggung.

"Bangsat." gumam Jisoo mengutuk dirinya sendiri.

"Eh..? Lo tadi ngomong sesuatu?" tanya Jin yang samar-samar mendengar seseorang telah berbicara.

Jisoo hanya melotot kaget sambil mengalihkan pandangan. Fiks, hari ini dia benar-benar bodoh dan tidak elegan.

"Hah? E-enggak kok, hehe. Ituu.. suara kucing kali!" celetuk Jisoo sambil tersenyum aneh(?). Jin menaikkan kedua alisnya. Ia pikir, yang bisa mengumpat hanyalah manusia, ternyata kucing pun bisa.

Bagaimana cara kucing untuk mengumpat? Apakah dengan berkata 'meong!'? Jin pikir kucing itu akan mengumpat setiap hari jika umpatannya berbunyi 'meong'.

"Jisoo, kita ke bioskop, yukk. Daripada gabut disini?" ajak Jin. Entahlah, daripada memikirkan bunyi umpatan kucing, lebih baik jika kita menonton hal yang mencekam, seperti horor? Misal.

"Mwo? Tidak. Ah, maksudku.. Eum.. Ehh!" tanpa basa-basi, Jin langsung menarik Jisoo yang tengah gelagapan untuk keluar rumah.

~>•<~

"Mau nonton apa?" tanya Jin seraya menatap daftar judul film yang tayang hari ini.

"Terserah... Horor aja deh!!" celetuk Jisoo setelah berfikir beberapa saat.

"H-hororr ya? O-okee.." ucap Jin gagap. Jisoo jelas tau kalau Jin tidak suka horor. Tapi, Jisoo pikir.. Mengerjainya sekali-kali tidak masalah bukan?

Ineffable Fate^ [JiRose]Where stories live. Discover now