01

766 150 89
                                    

Tok tok

Suara ketukkan pintu dari luar kamar.

"Adek" panggil bunda.

Tidak ada jawaban dari pemilik kamar, bunda langsung membuka pintu kamar nya.

Bunda  masuk ke kamar nya.

"Dari bangun!, udah siang ini nanti telat ke sekolahnya. Ayo bangun" ucap bunda sambil membuka tirai jendela.

Ya, nama nya Dari lebih jelasnya Dari Saputri.

Dia perempuan kalem kalo lagi kalem, galak, aneh dikit, baik pastinya, memiliki muka kecil, alis ada, mata nya kecil tapi nggak kecil banget, hidung mancung, bibir tebal.

"Heumm" Mata Dari belum sepenuhnya terbuka dan masih memeluk gulingnya.

"Ya ampun niihh anak tidur lagi, nanti telat bunda gak mau tanggung jawab ya" ucap bunda.

"Iya ni bangun, santai" ucap Dari sambil senderan di headboard.

"Buruan, bunda tunggu di meja makan" ucap bunda sambil berjalan keluar kamar.

Dari menganggukan kepala dengan mata ngantuknya.

Dari beranjak dari kasur memutuskan untuk mandi.

Selesai mandi, dia rapih-rapih memakai seragam sekolah, berdandan tipis, menyemprotkkan minyak wangi, lalu memakai sepatu nya dan menggendong tas sekolahnya.

Lalu mennyusuli bunda nya di meja makan.

"Bun, ayah mana?" tanya Dari sambil menarik bangku makan lalu duduk. 

"Ayah masih tidur, dia berangkat kerja siang" Jawabnya sambil mencuci piring.  

"Oalah"

"Makan tuh rotinya, semalem kamu gak makan"

"Nanti aja deh makan di sekolah" ucap Dari sambil mengambi tisu buat bungkus roti.

"Yauda minum teh aja dikit isiin perutnya biar gak sepi perutnya" ucap bunda dengan bahasanya. 

"Iya" jawab Dari lalu meminum teh hangat yang beradda di gelas yang sudah di siapkan oleh bunda.

"Yaudah ayo buru kalo bareng sama bunda" ucap bunda sambil berjalan keluar rumah.

"Iya ayo" jawab Dari beranjak dari bangku makan.

Dari pun berangkat ke sekolah di anter bunda naik motor.

Memakan waktu 30 menit akhirnya sampe di sekolah Dari dan turun dari motor kemudian bersalaman ke bunda .

"Nanti kalo udah pulang langsung pulang ya" ucap bunda.

"Iya".

"Yaudah bunda berangkat".

Bunda langsung menancapkan gas motornya.

"Oke, dadah bun. hati-hati" ucap Dari sambil melambaikan tangannya.

Dia berjalan dari gerbang sekolah menuju kelas dan itu sangat masih sepi banget, ya iyalah orang baru jam setengah 6. 

Tidak tau dimana satpam sekolahnya? mungkin berada di toilet.

Dari membuka pintu kelas.

"Morning" ucap Dari setelah membuka pintu kelas.

Tidak tau berbicara sama siapa. Dari emang suka berbicara sendiri, jangan takut.

"HADUUUHH SEPI AMAT KAYA HATI GUE" teriak Dari di kelas.

"Udah lah mending gue makan abis itu tidur" ucap sendiri lalu mengambil bungkussan tisu yang berisi roti di dalam tas. 

Dari menikmati roti nya dengan lahap kemudian roti itu sudah habis, ia segera tidur.

DARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang