"Nampaknya kau mungkin salah, jika kau kira aku diam"-Mel
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Kenapa kau selalu mengatakan sesuatu yang kejam, lalu apa bedanya aku dengan Ahjusi?!" Ucap seorang gadis yang sedang adu mulut dengan Kwon Sehun.
Oh ya, aku tak langsung pulang. Aku makan malam dengan Sehun dan Shawn di tambah sugar baby dadakan seorang Oh Sehun, gadis itu juga nampak selalu membangkang pada Sehun.
"Aku mengatakannya demi kebaikan mu, kebaikan mu Kwon Hara!!" Ucapnya membenarkan duduk.
"Jangan panggil aku dengan marga mu, tuan Kwon yang terhormat!"
Aku atau Shawn hanya diam mendapat tontonan gratis, kapan lagi melihat CEO sedingin Kwon Sehun bertengkar layaknya anak kecil? Ini langka sahabat.
"Jika kau peduli padaku, kau tak jadikan aku sugar baby. Kau carikan aku pacar, pekerjaan paruh waktuku, Pacar!!. Pelindung ku? Kau tak bisa mengabulkan permohonan ku, tak pernah kau kabulkan Ahjusi" Ejek Hara, anehnya pria kelabang itu tak marah.
"Yak, pacar mu ada disini!" Pekiknya
"Dimana? Mana. Aku bahkan tak melihatnya!" Ucap Hara mengalihkan pandangannya ke sekitar
"Disini. Di depan mu!" Final Kwon Sehun membungkam Hara, begitu pun aku dan Shawn yang langsung diam menahan tawa.
"Yak, aku seperti menonton drama Korea siaran langsung" Ucap Shawn sambil meneguk wine dihadapan nya.
"Diam kau, Hara pulang duluan saja kau. Belajar lah, kau sudah kelas dua belas. Setidaknya berguna lah nanti saat kau lulus, agar bibi mu berlaku adil dan tidak seenaknya mengambil deposito ibu mu" Titah Sehun.
"Terserah! Kau yang menyeret ku ke sini kwon Sehun, aku pulang bagaimana?" Pekiknya melemah.
"Aish, sudah kau pulang dengan supir ku. Sana belajar yang rajin, biar lelaki kelabang ini aku yang urus" Jelasku mengelus surainya.
"Terima kasih unnie" Ucapnya membungkuk.
"Sejak kapan kalian dekat?" Tanya Sehun dengan menaikan satu alisnya.
"Dasar kepo!" Ucap Hara meninggalkan Sehun yang hendak beranjak namun di tahan Shawn
Sepergi nya Hara, Nampak wajah Sehun yang sedikit murung. Aku hanya geleng geleng kepala begitupun Shawn, aku tak pernah liat sisi manis si psikopat Kwon itu. Aneh bertahun aku berteman, dia berubah setelah hampir satu tahun kejadian Sehun menyelamatkan nyawa Hara, saat itu bibi Hara ingin menjual gadis itu. Dengan entah malaikat mana yang menyapa kala itu, ia membeli Nara dengan rasa kasihan. Saat itu aku berada di sampingnya, bahkan pria itu sadarkan diri tak mabuk sedikit pun.
Tapi Sehun buktikan, walau ia bilang menjadikan Hara sugar baby. Dia tak pernah menyentuh gadis SMA itu, bahkan ia memberikan fasilitas dan pendidikan yang sangat layak, kalau dilihat mereka seperti kakak adik. Namun Sehun sepertinya menyukai gadis itu, nampak dari setiap perhatiannya.
