10. Murid Baru

1.1K 195 20
                                    

Sorry for typo
Happy reading
*
*
*
*
*
*
*

Pagi yang cerah ini Nathan sudah rapi dengan pakaian sekolah yang melekat di tubuhnya, hari ini ia mulai bersekolah kembali setelah beberapa hari nganggur di rumah. Ya mau gimana lagi orang ia tidak punya pekerjaan. Kemarin Nathan tidak jadi memberitahukan ke Chacha bahwa mereka akan satu sekolah.

Setelah semua sudah siap Nathan turun kebawah dan sarapan bersama mommy tercintanya.

"Mom Nathan berangkat ya. Assalamualaikum." ucap nathan sambil mencium punggung tangan mommy nya

"Wa'alaikum salam. Hati-hati jangan ngebut di jalan, karena jalanan itu bukan punya nenek moyangmu" ucap Maya sedangkan nathan hanya mendengus kesal mendengar ucapan mommy nya yang ngelantur.

*******

Sedangkan ditempat lain Chacha berjalan di koridor dengan santai sambil membalas sapaan temannya yang menyapanya. Dengan santai Chacha memasuki kelasnya. Dan pemandangan yang Chacha liat didalam kelasnya adalah dimana semua temannya sibuk menyalin buku satu sama lain. Bagaimana tidak, sebantar lagi bu Uni akan masuk mengajar dan bu Uni adalah salah satu guru fisika terkiller disekolahnya eh bukan terkiller sih tapi guru yang bisa membuat jantung siswa berdetak kencang. Bu Uni itu jika masuk hanya membawa satu buku catatan kecil dan satu buah pulpen kemudian mengabsen berdasarkan nomor urut dan jika kita tidak menyaut bisa di pastikan kita akan di alfa. Tapi itu belum seberapa, yang mampu membuat jantung para siswa berdegup kencang adalah saat pembahasan soal dan memanggil salah satu murid untuk naik ke papan tulis dan menjelaskan segala tetek bengek yang bersangkutan dengan soal tersebut.

Saat Chacha baru saja ingin duduk dibangkunya Jessica langsung datang kemudian meminta buku Chacha untuk disalin.

"Hehheheh, Chacha ntar kalo gue salin tugas ini lo harus ngejelasin ke gue, ya buat jaga-jaga aja siapa tau gue nggak beruntung langsung di tunjuk naik" ucap Jessica sambil menyalin buku Chacha.

"Mangkanya kalo guru lagi menjelaskan itu di perhatiin bukannya malah main hp, lagipula gue heran deh lo kan jomblo tapi itu hp selalu aja lo recokin, sekali-sekali kek yang di recokin itu buku dan otak lo" ucap Chacha santai. Namun membuat Jessica mencibir.

"Yeee enak aja, gue emang jomblo tapi walaupun gue jomblo hp gue harus selalu di buka buat stalker cogan hahahahah"

"Dasar aneh lo" ucap Chacha sambil mengambil novel di dalam tasnya untuk ia baca.

"Eh Cha lo tau nggak" ucap Jessica sambil meletakkan pulpennya di dagu seraya berfikir.

"Nggak"

"Ck, makanya dengerin dulu baru nyaut" decak Jessica.

"Cha hari ini ada murid baru loh di sekolah kita"

"Oh" Jessica langsung meletakkan pulpennya dan menatap Chacha dengan tatapan kesal, sedangkan Chacha hanya menaikkan satu alisnya melihat ekspresi kesal Jessica ke arahnya.

"Ih kalo gue ngomong itu di jawab dong"

"Kan gue udah jawab tadi"

"Ya tapi nggak gitu juga dong masa jawabannya cuman oh sih, kek nggak ada pilihan kata lagi selain kata oh" decak Jessica sambil mengambil kasar pulpennya dan melanjutkan acara menulisnya.

NATHANIEL (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang