Chapter - 14

220 46 26
                                    

Vote dulu sebelum membaca yaa

Vote dulu sebelum membaca yaa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Karin POV.


"Eh Rel,lo mau ga ikut gue ke RS?" Ucap Ku.

"Boleh," Jawab Farel dengan senyuman khas nya.

"Makasi ya,yuk buruan!,temen gue udah duluan.RS Harapan yang dekat SPBU ya" Titah ku.

"Oke"

Di sepanjang perjalanan,Farel sibuk berceloteh tentang apa pun yang terbesit di benak nya.Dia tergolong cowo humoris dan hangat,seperti yang disampaikan Zara kepada ku waktu itu.

"Ternyata lo asik juga ya orang nya" puji ku kepada Farel.

"Makasih,lo juga.Mau dengerin bacotan gue yang gada habis-habis nya."

Sebelum aku menjawab perkataan Farel,aku teringat bahwa tujuan kami sudah dekat dan segera memberitahu nya.

"Eh itu RS nya." Ucap ku tiba-tiba.

Kami berhenti di parkiran motor yang sudah disediakan di rumah sakit ini.Aku dengan segera menuju ke ruang Melati,tempat dimana para sahabat-sahabat ku sudah berkumpul.

Naswa POV.

"Kamu sudah boleh pulang,tapi ingat jaga pola makan dan juga tidur yang cukup.Baiklah saya permisi dulu." Ucap seseorang dengan baju putih lengkap dengan stetoskop nya.

"Alhamdulillah,anak mamah udah boleh pulang." Ucap Nadine sembari mengecup kening datar ku.

"Anak papah juga dong," jawab papah tak mau kalah.

"Anak papah sama mamh lah" sambung ku.

Lalu aku teringat sesuatu.Aku ingin menghabiskan waktu dengan sahabat ku terutama Altha.Terlihat mereka sudah menunggu dari tadi dan melihat adegan tadi.Namun aku tidak melihat Altha disana.

"Eh Mah,aku mau habisin waktu sama temen ku boleh ga?" Tak lupa aku menggunakan jurus andalan ku,memasang muka memelas dan juga MANJA.

"Iya boleh,mamah antar barang-barang kamu dulu.Kamu main nya sekitaran RS aja ya sayang." Titah mamah.

"Okeh Mam"

Mamah pun pergi disusul dengan papah.Sekarang tinggalah kami di dalam ruangan ini.Aku juga sudah ganti baju dengan yang lebih santai.Mereka seperti nya baru pulang sekolah dan langsung kesini.

"Gue kangen sama lo sumpah!" ucap Cece sambil memeluk ku dengan erat.

"Iya gue juga,gimana nih si Raja? Udah lo embat belom?" Tanya ku penasaran.

"Gausah bahas itu dulu deh,mager lidah gue nyebut nama pakboi kayak gitu,udah masih bocil lagi" terang nya.

"Wkwk, gapapa.Masih banyak ko cowo di sekolah,lebih tampan dari Raja."

FRIEND ZONE ( HIATUS ) Where stories live. Discover now