GALVANIZE

13. DIAGON ALLEY

Aku dan Mrs Weasley berkeliling Carkitt Market sebelum akhirnya kami menuju Diagon Alley, Mrs Weasley membeli kebutuhan makanan untuk kediaman Black beberapa hari kedepan sedangkan aku membeli bahan untuk membuat hamburger. Setelah beberapa bahan makanan sudah memenuhi kantong belanja, kami berjalan melewati toko-toko buku dan toko-toko alat musik, restoran hamburger dan gedung bioskop Muggle sebelum akhirnya kami sampai di rumah minum Leaky Cauldron, rumah minum popular di kalangan penyihir walaupun tempat minum ini kecil dan kotor.

Tidak ada satu Muggle pun yang melirik tempat ini. Mata mereka bergulir dari toko buku besar di sisi yang satu ke toko musik di sisi lainnya, seakan mereka sama sekali tidak bisa melihat Leaky Cauldron. Kami berjalan melewati bar, menuju halaman kecil yang dikelilingi tembok. Tak ada apa-apa di halaman itu kecuali sebuah tempat sampah dan ilalang.

Mrs Weasley mengulurkan tongkatnya pada tembok batu bata di atas tempat sampah. Tiga ke atas dan dua ke samping. Kemudian mengetuk tembok tiga kali dengan ujung tongkatnya.

Batu bata yang disentuhnya bergetar-lebih terlihat meliuk di mataku-di tengahnya, muncul lubang kecil yang semakin lama semakin besar, sedetik kemudian kami sudah berhadapan dengan gerbang yang bahkan cukup besar untuk manusia seperti Hagrid dan Madame Maxime berjalan berdampingan. Gerbang masuk ke jalan berbatu yang berkelok-kelok dan membelok lenyap dari pandangan. Tepat di depan kami adalah Diagon Alley.

Matahari bersinar cerah, sinarnya menimpa setumpuk kuali dan papan yang tergantung di atasnya pada depan toko paling dekat dengan kami. Dekur uhu-uhu pelan terdengar dari toko gelap dengan tulisan berbunyi Toko Burung Hantu Serba-ada Eeylops.

Aku dan Mrs Weasley berpisah di depan Potage's Couldron Shop dengan alasan aku ingin membeli keperluan Buba-burung hantuku-walaupun sebenarnya aku harus membeli beberapa kebutuhan toko lelucon Fred dan George tanpa harus diketahui ibu mereka. Mrs Weasley setuju karena dia juga harus membeli piyama Ron dengan sangat teliti-untuk mendapatkan piyama yang cukup murah dan bagus.

Aku segera memasuki Junk Shop untuk membeli beberapa tongkat patah, membeli ramuan penghilang kutil di Madam Primpernelle's Beautifing Potions, dan beberapa bahan tipuan kuno-seperti permen meledak, kecoak mengigit dengan taring, dan sapu tangan penghilang tubuh sementara-di Gambol and Japes Wozarding Jokes Shop untuk toko lelucon Fred dan George. Akhirnya aku memasuki Magical Menagarie untuk membeli makanan kesukaan Buba dan tidak lupa makanan kualitas premium untuk kucing Hermione, Crookhanks sebagai ucapan selamat karena telah menjadi prefek kepada Hermione.

Aku kembali bertemu dengan Mrs Weasley di Florish and Blotts untuk membeli buku Teori Sihir untuk Pertahanan oleh Wilbert Slinkhard dan Buku Mantra Standar Tingkat lima oleh Miranda Goshawk. Mrs Weasley membeli beberapa buku lebih banyak dariku, mungkin untuk Fred, George, Ginny, Hermione dan juga Harry. Dia telah menyihir semua tas belanja kami sehingga melayang beberapa senti dari tanah saat kami keluar dari toko buku. Kami berjalan menuju Florean Fortescue's Ice Cream Parlour untuk mengisi perut kami. Mrs Weasley membawa beberapa potong roti isi yang berhasil membuat perutku kenyang jika dimakan bersama dengan ice cream cokelat sereal yang kami pesan.

"sudah membeli semua barang-barangmu, sayang?" Tanya Mrs Weasley.

Aku mengangguk. "hanya perlu membeli bahan untuk ramuan, dan mungkin hadiah untuk Ron karena berhasil menjadi prefek."

"TENTU SAJA, RON!" teriak Mrs Weasley. "hampir saja aku lupa untuk membelikannya sapu. Aku harap kau tidak keberatan untuk pergi ke Broomstix sebelum kita pulang."

"tentu saja tidak, aku juga belum membelikan apapun untuk Ron, dan dua temanku di Hufflepuff juga menjadi Prefek, jadi aku harap kita bisa lebih lama di Diagon Alley."

"Oh, tentu saja." Mrs Weasley kembali menggigit roti isinya. "aku rasa Ron menyebutkan beberapa jenis sapu sebelumnya."

"ada beberapa sapu bagus belakangan ini," kataku namun wajah Mrs Weasley menjadi sedikit khawatir, harga sapu terbang yang benar-benar bagus memang cukup mahal. "err-maksutku sapu Cleansweep atau Komet, bukan jenis Nimbus atau Firebolt, tentu." Ralatku.