"Aku sudah katakan , aku tidak akan bisa berada didekat mu ! Karena aku tidak akan bisa menahan hasrat ku pada mu"
"Maka jika itu permasalahan mu , kau bisa lakukan apa pun pada ku" Pavel membulatkan matanya lebar , untunglah dia sedang tidak makan sesuatu , karena jika itu terjadi maka dia akan tersedak
"Apa maksud mu?"
"Kau bisa menyentuh ku , kau bisa melakukan apapun yang ingin kau lakukan pada ku . Kau tidak perlu menahannya lagi . Tapi kita tetap hanya sebatas teman , karena aku tidak akan bisa menjadi kekasih mu. Aku tidak mungkin meninggalkan Prae . "Dome terdiam sejenak , menatap lebih dalam pada sosok yang berdiri dihadapannya.
" Tapi akupun tidak ingin kehilangan mu..." lanjut Dome
"Fuck!!" Pavel mengutuk. Mengutuk berapa lemahnya dia hingga pertahanannya roboh melihat mahluk tampan yang saat ini tengah duduk di atas tempat tidurnya .
Sungguh Pavel tidak sanggup lagi untuk menahan dirinya , Dua bibir merah milik Domepun segera dilumatnya ...
Sudah berapa lama dia menantikan saat ini? Menyentuh seorang Dome Woranart.
.
.
.
Chapter 7
Jemari-jemari tangan itu seakan menari indah masuk kedalam kemeja milik Dome , memainkan sesuatu didalam sana yang membuat sang empunya bergetar menahan rasa yang tak bisa diungkapkan . Ini adalah kali pertama seseorang menyentuh dada bidangnya , sungguh sensasi yang sangat aneh bagi Dome.
Dome hanya dapat pasrah menggigit bibir bawahnya sedangkan tangannya menarik surai Pavel saat pria yang kini berada diatasnya itu mulai menciumi lehernya.
"Tolong jangan tinggalkan kiss mark" setidaknya hanya itulah yang dapat Dome katakan , sedangkan Pavel hanya tersenyum simpul seolah mengerti akan titah sosok pria dibawahnya .
"uuhhh. Ehhmmm.." Eluhan itu lolos saat kini Pavel mulai menjilati nipplenya , ah pakah aku lupa mengatakan dia ( Pavel) telah membuka beberapa kancing baju milik Dome tadi?
Pavel menjilati nipple Dome dengan lembut seolah tak ingin jika sang pemilik raga akan terpecah belah berkeping-keping . Menjilati bagian itu hingga kini terlihat penuh dengan saliva miliknya.
"eeuughh enough ..." Dome mengerang merasakan sesuatu dibawah sana telah mengeras . Dia tidak pernah mengira bahwa adik kecilnya dapat bangun seperti itu saat disentuh oleh seorang pria .
Pavel menghentikan aktivitasnya sejenak sebelum mendongakkan kepalanya menatap Dome, seolah bertanya 'ada apa ?'
"euhh aku tidak tahan " seolah mengerti dengan tatapan Pavel , Dome menjawab dengan sedikit malu. Salah satu tangannya menggiring tangan PAvel untuk menyentuh adik kecilnya yang sudah menegang . Owh sungguh , orang yang sedang dimabuk asmara memang tak tau malu. Entah pergi kemana rasa malu itu , kini Dome hanya ingin sebuah kenikmatan , dia ingin adik kecilnya dimanjakan oleh Pavel.
Pavel terenyum puas , sungguh Dome yang tengah tersipu malu dan sedikit bergairah seperti itu membuat Pavel ingin segera membobolnya . ( Untung saja dia ingat kalau ini adahal pertama kalinya untuk Dome)
"Babe , aku akan memuaskan mu." Pavel sedikit menggoda , bersama tangannya yang kini mulai bermain naik dan turun dibagian adik kecil Dome .
"uuhhhgg .. Uhhhh ... lebih lagi... ahhh" Pavel semakin menggerakkan tangannya cepat , namun terhenti tiba-tiba , hampir saja membuat Dome protes , namun belum sempat melakukan protes sebuah benda tak bertulang yang hangat kini menyelimuti adik kecilnya . Membuat semua bulu kuduk Dome merinding merasakan sensasi nikmat luar biasa . Jujur ini lebih nikmat dari pada melakukannya dengan wanita. Pavel dia begitu ahli !
ВЫ ЧИТАЕТЕ
M.Y.H ( Me , You & HIM)
ФанфикшнSekali lagi ini hanya karya otak halu author ya jadi jangan marah buat yang ga suka Ghostship .. yang ga suka silakan diskip ga usa dibaca aja ya .. sejujurnya Author juga menyayangi semua couple asli 2moons 2
