🍃🍃

133 20 10
                                    

hari ini Sari pergi sekolah dengan semangatnya karena Sari ingin sekali melihat Isha menggunakanan hijab.

Sesampainya Sari disekolah, Sari melihat kak Angga bersama dengan sahabat-sahabatnya yaitu Daniel, dan Gilang yang menyamar jadi anak SMA tersebut dengan menggunakan baju SMA nya Angga.

Semua cewek-cewek yang ada di SMA tersebut menyorakkan Angga dan sahabat-sahabatnya karena kegantengan mereka kecuali Sari karena menurut Sari mereka biasa-biasa aja.

"Ya Allah kak Angga, dan sahabat-sahabatnya diampiri oleh perempuan-perempuan cantik yang ada di SMA ini, astagfirullah perempuan-perempuan itu apa-apaan sih mereka nggak tau apa kalau kak Angga, dan sahabat-sahabat nya itu bukan mahram mereka, astagfirullah." Batin Angga

"Wow.....ganteng amat, ini siapa kak Angga, mintak foto dong kak sama teman-temannya ini juga, aduh kayak pengeran aja." Kata semua cewek yang ada di SMA tersebut kecuali Sari, Dilla, Isha, dan Lea

"Aduh.....kalian ni apaan sih, ini sahabatku dari jakarta ok, udah.....udah nggak ada foto-fotoan kami sibuk, permisi, ayok nil, lang kita pergi." Sahut Angga sambil menarik tangan sahabat-sahabatnya itu

"Ya.....kak Angga, sebentar aja kak, satu jeprek aja ya kak."

"A...nggak-nggak."

"Kak Angga pelit."

"Bodo amat."

Angga pun pergi dari cewek-cewek tersebut, dan Angga melihat Sari lalu Angga dan sahabat-sahabatnya itu menghampiri Sari.

"Assalamu'alaikum dek," sapa Angga

"Astagfirullah, walaikumussalam kak," sahut Sari sambil menundukkan pandangannya

"MasyaAllah Ngga ini Sari." Bisik Daniel

"Ya iyallah siapa lagi." Bisik balik Angga

"Ya Allah cantik sekali."

"Yaelah emang dia dari dulu cantik."

"Yang ini lebih cantik tau."

"Alah jangan bacot de lo diam ya gue mau ngobrol sama dia."

"Yaelah iya de."

"Oh iya ini kak Daniel dan kak Gilang kan kak."

"Iya dek."

"Hai adek yang cantik." Sapa Daniel

"Hai.....dek." sapa Gilang dengan melanjutkan main ponselnya

Angga menginjak kaki nya Daniel.

"Aw.......sakit tau." Jerit Daniel

"Lo ini gimana sih." Bisik Angga ke Daniel

"Ya maaf kali emang benarkan dia cantik, dia aja nggak keberatan gue panggil cantik, iya kan dek." Kata Angga

"Hehehe kak Daniel ada-ada aja." Sahut Sari sambil malu tapi nggak kelihatan karena ia menundukkan pandangannya

"Heheheh, maaf ya dek Daniel orangnya emang seperti itu." Sambung Angga

"Nggak papa kok kak, o iya kakak kapan kesininya, dan apa kabar." Sahut Sari

"Kemaren dek, alhamdulillah baik dek, kalau dengan adek sendirinya gimana." Kata Daniel

"Alhamdulillah de kak, alhamdulillah juga baik kak."

"Alhamdulillah de dek."

"Btw dek kamu udah sarapan." Sambung Angga

"Alhamdulillah udah kak, kalau kakak gimana." Jawab Sari

"Alhamdulillah sama udah dek."

"Ooo yaudah kak aku duluan ya ke kelas karena ada yang mau aku kerjain."

REMAJA HIJRAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang