Rindu seseorang yang berharga

79 8 0
                                    

Entah kenapa disaat aku sedang mengendarai motor perjalanan kerumah tiba-tiba saja aku merasa kepalaku sangat berat, dan penglihatanku menjadi buram, dan saat ini aku telah terbaring diatas kasurku.

Aaah aku merasa kepalaku sangat pusing ketika aku membuka mataku, dan aku melihat seseorang disamping kasurku yang sedang memegang tanganku untuk mengobati beberapa luka pada tanganku, ya, dia adalah ka soekmin, kakakku yang sangat lembut dan perhatian.

"Aah.." Rintihku saat ka soekmin menyentuh lukaku untuk mengobati, ia pun langsung menengok kearah ku

"Dek!! kamu udah sadar? Sakit banget ya? Mana aja yang sekarang ngerasa sakit? Kepala?! Kaki juga?" Ocehnya dengan muka dan nada yang sangat khawatir terhadap adeknya ini hihi

"Satu-satu dong ka nanyanya, kan aku jadi bingung mau jawabnya gimana hihi" Jawabku dengan tersenyum kecil karna melihat tingkah kakakku yang sedang khawatir saat ini, aku sangat bersyukur mempunyai kakak seperti dia dan aku sangat senang dikhawatirkan seperti ini oleh seseorang, terimakasih ya Allah telah memberikanku kakak seperti dia *syukurku dalam hati "oh iya ka, kok aku udah dikasur aja?"

"Iyalah, suara kamu jatoh dari motor keras banget, orang-orang pada ngumpul ditempat kamu jatoh tau, Alhamdulillah kamu jatohnya deket rumah, jadi aku bisa langsung tau, trus juga ujan-ujan kenapa ga nelpon kakak? Kan kakak bisa jemput kamu" Jawabnya panjang kali lebar

Udah kayak perempuan aja cerewet *kataku dalam hati, tapi aku sangat senang dia seperti

Aah iya, aku baru ingat, aku jatuh ketika hampir sampai rumah

"Kan ada jas hujan didalem jok motor, lagian juga udah terlanjur" Jawabku dengan wajah yang agak sayu

"Yaudah yaudah, tapi besok lagi kalo hujan harus telpon kakak dulu, biar kaka jemput, oke?!" Ucapnya menegaskan

"Iya iya, siap ka soekmin ku yang sangat perhatian ini" Ucapku membalas kekhawatirannya itu.

Dia pun membantuku duduk untuk makan dan minum.

"Yaudah istirahat lagi gih, kaka mau keluar dulu, kamu mau nitip sesuatu?" Tanyanya

"Gak deh ka makasih" Jawabku

***

Aku benci suasana seperti ini, aku benci merasa kesepian seperti ini, karna dalam keadaan seperti ini rasa rindu sering kali datang tiba-tiba tanpa permisi, rindu terhadap seseorang yang selalu bisa membuatku tersenyum bahagia dan melupakan semua kesedihan dalam hidupku, ya, mereka adalah keluargaku dan sahabatku, mereka yang selalu ada disampingku dalam keadaan apapun, aku rindu mereka dalam keadaan seperti ini.

"Tok tok," Suara pintu diketuk oleh seseorang yang seketika memecahkan lamunanku

"Assalamu'alaikum, eunrin aku masuk ya?" Kata seseorang dibalik pintu itu, suara yang tak asing bagi telingaku, ya, dia adalah Ha kyo sahabatku

Kau tahu? Kau tahu betapa senangnya diriku mendengar suara itu, suara sahabatku yang datang menjengukku

"Iya masuk aja" Jawabku dengan semangat

Tak lama kemudian gyu dan dino pun datang, kami pun melakukan hal seperti biasanya kalau kita sudah berkumpul, mengobrol dari yang penting sampai yang tidak penting sekalipun, sampai melupakan waktu yang berlalu begitu saja.

jihoonieWhere stories live. Discover now