Ilyoung Daily

<2>

ah pagi yang sangat cerah

Pagi itu Taeil berjalan menyusuri koridor fakultas teknik yang mengarah ke kelasnya, ia memiliki kelas pagi untuk mata kuliah metode numerik, dengan hoodie hitam kebesaran andalannya Taeil berjalan dengan santai karena ia masih memiliki 30 menit sebelum kelasnya dimulai, jangan heran kenapa ia datang terlalu cepat jawabannya adalah karena pesan teror dari oknum yang kini sedang berdiri dengan tampan bersandar di pintu masuk kelasnya

Wah Kim Doyoung sungguh berbaik hati memberikan pemandangan indah dipagi hari.

ah apakah tadi aku mengatakan pesan teror? 

ia benar, pesan itu terus menerus masuk kedalam ponsel Taeil yang isinya selalu sama

' Aku menunggu dikelasmu hyung, ayo sarapan bersama' 

dan bayangkan selama 20 menit perjalanan dari flatnya menuju kampus pesan itu sedah masuk sebanyak 30 kali, oknum bernama Kim Doyoung itu memang sedikit menakutkan.

"Hyung, aku sudah menunggumu, ayo sarapan bersama" 

Taeil hanya pasrah saat sosok tinggi itu menhampirinya dengan penuh semangat, bahkan dengan seenaknya menyeret Taeil memasuki kelas yang masih sepi itu.

"Hari ini aku membawakan hyung sandwich tuna buatanku, aku harap hyung suka" Doyoung menyodorkan sekotak sandwich tuna kehadapan Taeil, Doyoung terus menatap Taeil dengan mata berbinar saat sosok mungil di depannya itu memakan bekal buatannya

"Bagaimana? enak?" 

Taeil mengangguk kaku "Terimakasih" 

Doyoung memekik senang karena usahanya untuk memasak tidak sia-sia, ia masih terus menatap Taeil yang tengah menyantap sandwichnya

Taeil sedikit risih dipandang se intens itu, akhirnya ia mengambil sepotong sandwich yang tersisa dan mengarahkannya pada Doyoung

"Kau juga harus makan" Doyoung menatap sandwich ditangan Taeil 

"Hyung yang suapi?" 

dan anggukan dari Taeil kembali membuat Doyoung memekik kesenangan

beruntung kelas masih sepi, jadi Taeil tidak harus menanggung malu karena tatapan teman-teman sekelasnya.

Kau harus sedikit bersabar Tuan Moon, Kim Doyoung memang agak sedikit berisik. ....kkkk

Tbc..