6. SICK

788 106 122
                                    

Masih jelas di ingatan Jinhwan saat Hanbin mengantarnya ke bandara seminggu yang lalu.

"Jaga dirimu baik-baik..aku akan merindukanmu.."

Hanbin memeluknya erat..terasa hangat bahkan sampai sekarang pun Jinhwan masih bisa merasakan kehangatannya.

"Aku akan menjemputmu nanti..kabari aku yaa.."

Hanbin bahkan mengatakan sendiri akan menjemput Jinhwan tapi ternyata kenyataan berkata lain..

"Ish..pembohong..kalau tidak bisa menjemput tidak usah sok berlagak akan menjemputku jadi aku tidak akan menunggumu.."

Jinhwan berada di studionya sedang menulis lagu namun tak bisa berkonsentrasi karena pikirannya terus tertuju pada Hanbin yang tidak juga masuk kerja meski sudah lewat tiga hari.

"Kemana sih dia? Ponselnya juga tidak bisa dihubungi..awas saja kalau dia datang, aku tidak akan mengampuninya.."

Jinhwan terus uring-uringan sepanjang hari, semua yang orang lain lakukan tampak salah di matanya, bahkan dia memarahi Jisoo hanya gara-gara lupa membelikan sandwich pesanannya.

Belum lagi beberapa akun resmi penggemarnya mulai memasangkannya dengan Junhoe.

Ternyata berita itu belum sepenuhnya hilang dari peredaran, malah muncul beberapa fans yang mengklaim diri mereka sebagai penggemar Junhwan : Junhoe - Jinhwan.

Semua itu membuatnya lelah hingga akhirnya Jinhwan tertidur di sofa studionya.

Sejak pulang dari Jeju, Jinhwan belum pernah pulang ke apartemennya dan memilih menghabiskan waktu di agensi, di studionya untuk bekerja.

Selain karena tidak sudi bertemu ibunya yang bisa sewaktu-waktu datang bersama kekasih brengseknya itu, Jinhwan juga merasa lebih nyaman di agensi karena ada banyak orang disana jadi dia tidak akan kesepian.



"Jay-ssi..Jay-ssi bangunlah.."

Jisoo berusaha membangunkan Jinhwan yang masih tidur.

Setelah beberapa saat akhirnya Jinhwan bangun dan bertanya pada Jisoo.

"Jam berapa sekarang?"

"Sudah jam delapan malam..kau tidak pulang lagi hari ini?"

"Hoooaahhmm..tidak, nuna..aku mau disini saja.." jawab Jinhwan sambil bersiap merebahkan diri lagi untuk tidur.

"Setidaknya makan malam dulu, ya? Kutemani di kantin bawah.."

"Aku tidak lapar..terima kasih untuk tawaranmu.." sahut Jinhwan, sambil tersenyum sopan pada Jisoo.

"Baiklah..aku pulang dulu ya..besok Hanbin akan masuk kerja lagi, tadi dia menghubungiku.."

Jinhwan langsung bangkit dan terduduk di sofa saat nama Hanbin disebut.

"Benarkah? Dia meneleponmu? Tapi kenapa aku tidak bisa menghubunginya tadi?"

"Ah..dia mengganti nomornya karena terjadi sesuatu dengan ponselnya..kau mau aku memberitahumu nomornya yang baru?"

Jantung Jinhwan berdebar kencang, wajahnya pun memerah membuat Jisoo khawatir.

"Hey, kau baik-baik saja?" tanya Jisoo.

"Tidak apa-apa..aku hanya..mengantuk.."

"Syukurlah..oh iya, kau akan ada project baru, pemotretan untuk sebuah majalah..kali ini bersama Junhoe-ssi..untuk detailnya akan dijelaskan besok oleh Sajangnim.."

BINHWAN_ME AFTER YOU_🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang