"Sampai kapan kalian akan terus di kamar? Apa lagi yang kalian tunggu, hm? Kenapa kalian belum makan siang?"

Sosok laki-laki dengan tinggi rata-rata yang mereka kenali sebagai kakak besar baru mereka, Shang Qinghua, masuk sedikit dari ambang pintu dengan pose berkacak pinggang bagai seorang ibu yang marah melihat anak-anaknya melakukan hal yang buruk.

Sueji dan Zhijue sedikit terkesiap mendengar ocehan kakak besar mereka yang intonasi nadanya sedikit meninggi. Seolah sedang memarahi mereka. Mirip seperti yang di lakukan penatua di seberang tempat tinggal mereka ketika mereka pulang terlalu sore karena main di sungai.

"Kami menunggu dage dan ayah besar." Zhijue berucap datar dengan sedikit sindiran terselubung di dalam kalimatnya.

"Benar dage! Kami menunggu dage dan ayah besar agar bisa makan bersama. Hehe.." Sueji berucap polos dengan senyuman seratus watt-nya yang menyilaukan.

Shang Qinghua menaikkan alisnya bingung, menatap keduanya heran, "Kenapa kalian tidak mencoba mengetuk pintu kamar kami?"

Zhijue dan Sueji saling pandang lalu keduanya memandang sosok yang berdiri agung di belakang Shang Qinghua.

Shang Qinghua yang mendapati keduanya memandang ke arahnya namun bukan memandangnya, melainkan memandang menembusnya, dirinya berbalik dan mendapati sosok familier agung yang dikaguminya berdiri disana.

"Da Wang!" Shang Qinghua sedikit histeris. Bagaimana tidak, Mobei Jun berdiri di belakangnya namun dirinya sendiri tidak bisa merasakan keberadaan orang tersebut sungguh membuat bulu kuduk meremang. Ingat, Shang Qinghua membenci hantu!

Mobei Jun yang mendapati reaksi histeris Shang Qinghua hanya menatapnya datar untuk sementara waktu kemudian mengalihkan kedua manik solid blue nya ke arah kedua bocah kecil yang masih duduk di atas Kasur.

Mobei Jun, "Turun dan makan segera."

Suara datar Mobei Jun bagai perintah militer yang harus segera di laksanakan. Baik Sueji dan Zhijue mengangguk mantap dan melompat turun dari atas Kasur kemudian mengikuti Mobei Jun yang sudah berbalik pergi ketika perintah telah di kumandangkan.

Sedangkan Shang Qinghua?

Ia masih termenung dengan ekspresi bodoh "Sangat keren! Sangat maskulin! Terlalu berkarisma! Aku ingin suara seperti itu!" terpampang jelas disana. Sueji dan Zhijue yang melewati kakak besar mereka hanya bisa menggeleng-geleng pasrah dan maklum.

"Kakak besar sangat terpesona oleh ayah besar." Keduanya membatin secara bersamaan.


8888888



Semuanya turun untuk makan di kantin penginapan. Terkecuali untuk Mobei Jun.

Setelah kejadian di kamar anak-anak, Mobei Jun tidak turun melainkan pergi entah kemana. Shang Qinghua hanya mendengar pesan transmisi suara yang dikirimkan oleh Mobei Jun ke dalam fikirannya,

"Ada yang harus di bereskan. Jangan coba untuk kabur. Aku akan memotong kakimu."

Shang Qinghua hanya diam mematung.

'Apa-apaan! System! Urusan apa yang Da Wang tangani saat ini? Apa itu penting? Kenapa tidak ada dalam plot yang ku tulis?!'

[System : Plot khusus after story. Kejutan untuk anda sebagai author~]

"........"

Kejutan pantatmu! Aku hampir mati dua hari yang lalu karena ini!

Shang Qinghua menghela nafasnya dengan berat. Menopang dahinya dan memijat pelan disana. Plot kejutan apanya? Jika itu membahayakan nyawanya, maka ia dengan sangat besar hati dan lapang dada untuk memberikan kembali plot tersebut kepada system. Ia menolak untuk di jadikan pakan Meriam! Tidak setelah dia berhasil memeluk paha emas yang berwujud iblis es itu. Big no, dude!

[BL Fanfict Scum Villain Self Saving System] - First Timeजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें