Bullying

8.9K 128 5
                                    

Bandung, 2009.

Pukul 05.00 Wib lagi-lagi Arinda dibangunkan kembali oleh alarm Jasmine...Pagi ini Arinda merasa enggan untuk beranjak dari atas kasur empuknya...Sampai-sampai handuknya hanya Ia titipkan pada Jasmine...

"Jas...Aku titip handuk ya...aku abis kamu aja mandinya..." Arinda kembali menarik selimut sampai menutupi ujung rambutnya...

Dan Jasminepun hanya menuruti permintaan teman malasnya itu...

Arindapun tertidur kembali tetapi tiba-tiba ponselnya berdering dan tertera nama Ibra disana...

Ibra Calling...

"Hallo..." Dengan suara seraknya Arinda menjawab panggilan tersebut...

"Ri...Baru bangun ya?" Sapa Ibra dari sebrang sana...

"Hehe..Iya bra..Aku masih ngantuk..." Arinda terus menjawab dengan matanya yang masih terpejam...

"Ayo bangun...Nanti kesiangan loh..." Suara Ibra pagi ini sungguh renyah dan dapat menjadi sumber semangat bagi Arinda...

"Iya Ibra...Ini aku udah bangun ko...Hehe..." Arinda terduduk sambil mengucek-ngucek mata sembabnya...

"Yaudah kamu jangan lupa sarapan ya...Daaah Arinda..."

"Daaah Ibra..."

Meskipun terhitung singkat tapi membuat hubungan keduanya tetap terjalin...

***
Hari ini merupakan ospek hari kedua bagi seluruh siswa siswi baru SMA Bina Nusantara...

Pelaksanaan Ospekpun berjalan dengan sebagaimana mestinya...Hukuman demi hukuman telah Arinda terima dan dengan duka cita Ia menjalankanya...

Sampai akhirnya ada sosok senior perempuan menghampiri Arinda dengan wajah yang sedikit ketus...
"Kamu yang namanya Arinda?"

"Iya Kak..."

"Oh jadi kamu orangnya..." Dan senior tersebutpun berlalu...

"Gitu doang? Aneh..." Pikir Arinda...

Tiba-tiba Jasmine menghampiri Arinda dan menanyakan hal tersebut..

"Siapa Ri? Tanya Jasmine dengan wajah polosnya...

"Ga tau...orang aneh..." Arinda hanya menanggapinya dengan cuek...

"Yaudah kita pulang yuk..." Ajak Jasmine kemudian...

Arinda dan Jasminepun kembali menuju gedung Asrama putri...Tanpa sepengetahuan mereka ada sosok wanita dibalik pohon besar yang mengawasi keduanya dari kejauhan, wanita itu terlihat mengepalkan jari-jari tangannya...

Sesampainya mereka di lantai 3 gedung Asrama tersebut, Arinda melihat memo berwarna kuning menempel persis dipintu kamarnya...

For Arinda :
"Nanti malem aku tunggu didepan Lab bahasa..."
_Rey_

Arinda hanya membaca sekilas tanpa memperlihatkannya pada Jasmine dan langsung Ia taruh memo tersebut dimeja belajarnya...

Rasa kantuk yang tiba-tiba menyerang membuat Arinda ingin segera melanjutkan tidur paginya yang sempat tertunda...Setelah berganti baju, Ia menaiki tangga kasurnya dan melemparkan badan mungilnya kekasur empuk disana...Dalam hitungan menit Arinda sudah tertidur pulas...

Tanpa terasa Arinda sudah tertidur selama 2 jam lamanya...Tepat pukul 16.00 Wib sekumpulan senior laki-laki disana sudah berhamburan memenuhi lapangan basket yang berada tepat di depan gedung asrama...Mereka mulai memainkan bola basketnya masing-masing dan pantulan bola tersebut yang akhirnya membangunkan Arinda dari tidur siangnya...

The VoyageWhere stories live. Discover now