CHAPTER 3 : HAPPY BIRTHDAY TO YOU

Mulai dari awal
                                    

"Astaga maafkan aku Jinhwan-ssi..aku lupa memberitahumu..Hanbin sedang menemui Sajangnim di lantai 7 dan akan selesai sebentar lagi."

"Bagaimana ini? Syuting sebentar lagi dimulai, sutradara sudah meneleponku dari tadi bertanya kenapa kita belum juga sampai lokasi syuting"

Jinhwan berusaha menahan perasaannya yang campur aduk sekarang, antara cemas, takut sekaligus jengkel pada manajer yang lupa memberitahunya soal Hanbin.

"Ah..begini saja..lebih baik kami berangkat lebih dulu ke lokasi untuk bersiap dengan member dan staf lain sementara dirimu menunggu Hanbin lalu kalian bisa berangkat bersama.."

"Kau bisa membawa mobil kantor..bisa menyetir dan punya SIM kan?"

Jaehoo memberi usul pada Jinhwan yang langsung dia setujui.

"Baiklah, aku akan ke lokasi bersama Hanbin. Kalian pergilah dulu. Jangan khawatir, aku bisa bawa mobil dengan baik."

Rombongan itupun melaju meninggalkan gedung YG dan Jinhwan yang sedang menunggu Hanbin.

Dia memutuskan menghubungi nomor Hanbin.


"Yeoboseyo..Hanbin-ssi? Apa pertemuanmu dengan Sajangnim sudah selesai? Kau dimana sekarang?"

Jinhwan bertanya tanpa memberi kesempatan lawan bicaranya menjawab.

Maklumi saja, dia sedang terburu-buru sekarang.

"Siapa ini?" terdengar suara berat dari seberang telpon.

Jinhwan menggigit bibir bawahnya dan mendengus kesal ,menyadari bahwa nomornya tidak disimpan oleh Hanbin.

Padahal timjang-nim bilang dia akan berikan nomor hpnya pada Hanbin untuk memudahkan mereka berkomunikasi.

"Ini aku Kim Jinhwan..kau tidak diberitahu bahwa aku yang akan bertanggung jawab untuk syuting hari ini?"

"Oohh..aku tahu..kau dimana sekarang? Aku yang akan ke tempatmu, tunggu disana"

"Aku di lantai 1 di depan counter informasi..baiklah kutunggu"

Jinhwan merasakan jantungnya mulai berdebar sedikit lebih kencang dari biasanya, selalu seperti ini jika dirinya akan bertemu Hanbin.

Tapi dia tidak terlalu memikirkannya karena ada yang jauh lebih penting sekarang yaitu tiba di lokasi syuting secepatnya.

Hanbin menekan tombol lift dan meluncur turun ke lantai 1 dimana Jinhwan sedang menunggunya.

Dia salut pada gadis itu yang rela bekerja di akhir pekan di saat seharusnya dia bisa istirahat di rumah apalagi Hanbin tahu hari ini tugas Jinhwan akan cukup berat karena Jinhwan akan in charge sepenuhnya menggantikan Dara Nuna yang harus tinggal di kantor untuk mengurus hal lain bersama Sajangnim.

Pintu lift terbuka, Hanbin mulai mencari Jinhwan di counter informasi dan mata Hanbin menemukan sosok gadis mungil itu sedang berbicara di telepon dengan seseorang.

Tanpa sadar Hanbin tersenyum melihat Jinhwan membelakanginya dengan blazer coklat tua, celana jeans dan sneakers putihnya yang membungkus kaki mungilnya.

Rambut coklat madunya diikat kuncir kuda membuat tengkuknya yang putih mulus terlihat.

Deg..Deg..Deg..

Hanbin mendengar detak jantungnya semakin cepat melihat gadis itu sekarang berbalik menghadapnya masih dengan handphone yang menempel di telinganya.

"Oh..kau sudah disini..ayo cepat kita berangkat sekarang..Sutradara Nam sudah menunggu kita"

Jinhwan meraih pergelangan tangan Hanbin dan menariknya menuju basement untuk mengambil mobil.

BINHWAN -LOVE OF MY LIFE-🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang