"Kemana aja kamu baru pulang jam segini?" kata Mommy.
"Apakah anda perduli" kata Resta formal.
"Paling dari jual tubuhnya ke om-om Mom" kata Talia yang berada di atas tangga berjalan menuju kearah ruang keluarga.
"Apakah itu benar Resta" kata Daddy yang mulai marah.
"Tidak tuan" kata Resta datar.
"Alah ngelak aja lo" timpal Talia.
"Terserah kalian semua mau menuduh saya yang seperti apapun saya tidak perduli, percuma juga toh saya membela diri tapi ujung-ujungnya saya yang salah nyonya" kata Resta dengan tatapan tajamnya.
"Dan anda Talia jangan sekali-kali menuduh saya yang tidak-tidak" kata Resta sambil menunjuk Talia.
Plakkk
Plakkk
Talia menampar Resta dengan sangat keras hingga membuat sudut bibir Resta sobek dan mengeluarkan darah.
"Ada apa nona" kata Resta.
"Heh kamu Resta jangan kurang ajar kepada kakakmu itu" kata Mommy marah.
"Siapa yang kurang ajar Nyonya Ellison" kata Resta.
"Dasar anak kurang ajar" kata mommy.
Sedangkan Resta tidak lagi menanggapi perkataan Mommynya, melainkan langsung menuju kamarnya karena bagi Resta tempat yang paling aman rumahnya itu adalah kamarnya sendiri.
Sesampainya Resta dikamarnya dia langsung membersihkan badannya dan menggunakan baju tidurnya. Resta duduk di atas kasurnya sambil menangis memikirkan kejadian beberapa tahun silam.
Flasback on
12 tahun yang lalu
Dikediaman keluarga Ellison terdapat tiga anak kecil yang sedang bermain petak umpet.
Yah,, mereka adalah Kak Rian kecil, Talia kecil, dan Resta kecil.
Orangtua? Mereka sibuk dengan kegiatan masing-masing
Sekarang yang gilirannya mencari adalah Resta kecil, Kak Rian kecil dan Talia kecil entah bersembunyi dimana.
Resta kecil tengah mencari keberadaan kakak dan kembarannya yang sedang bersembunyi.
Setelah Resta kecil berjalan-jalan untuk menemukan keberadaan mereka. Resta kecil merasa ada yang bergerak didalam gorden dan mendengar suara orang mengunyah dan bersebelahan dengan guci.
Resta kecil berjalan mengendap-endap untuk menuju tempat itu.
Setelah Resta kecil memastikan kalau disana memang ada kembarannya yang sedang bersembunyi dengan suara yang aneh.
Resta kecil langsung mengaketkan kembarannya yang ternyata sedang memakan Coklat.
"Lagi ngapain?"
Talia kecilpun langsung kaget dan secara Refleks Talia kecil lompat.
Dan tanpa disangka Talia mengambil guci keramik yang berada disampingnya.
Dengan sengajanya Talia kecil melempar guci itu kearah kepalanya.
Akhhh...
Mommy...
Daddy...
Kakak...
Talia kecil langsung berteriak dan Mommy, Daddy, dan Kak Rian pun langsung menuju sumber suara.
ŞİMDİ OKUDUĞUN
CLARESTA
Genel Kurgumenceritakan seorang anak yang tidak dianggap ada oleh keluarganya lagi hanya karena kesalah pahaman. Dia adalah Claresta Nandine, gadis cantik dan pintar yang dulunya cerewet, manja, periang, tapi ingat itu dulu sekarang sifatnya menjadi dingin, ke...
