F. M 76 - I can give you a more useful activity.

21K 1K 22
                                    



"VINOOO!!! BASTARD IDIOT STUPID! Turunkan aku!!!!!" teriak Amel dengan kedua tangan yang masih sibuk memukul punggung laki-laki tersebut sebelum, tanpa sadar ia menggerakan tubuhnya dan mengigit punggung Gavin!

Young...young miss!?!?!?!

Young miss mengigit pu...punggung Master!?!?

Si...situasi apa ini....

Belum lagi makian-makian kasar yang diarahkan kepada majikan mereka...

Apa young miss sudah lelah hidup!?

Tetapi....reaksi master juga....

Kejadian ini benar-benar membuat seluruh penghuni Ramirez Mansion merasakan emosi campur aduk yang membuat mereka pusing karenanya.

Tidak menyadari reaksi yang disekitar mereka, Gavin dengan santainya terus melangkah menuju sayap timur dengan langkah yang santai namun, langkah Gavin terhenti ketika ia merasakan rasa sakit yang tiba-tiba terasa dipunggungnya namun, belum sempat otaknya memproses apa yang terjadi Gavin langsung merasakan kegelian dari gigi kecil yang Amel gunakan. Hal itu sukses membuat Gavin tertegun beberapa saat.

"Kira, aku bisa membuatmu melakukan kegiatan yang lebih bermanfaat dengan gigimu itu, kalau kamu tidak berhenti mengigitku" gumamnya pelan dengan makna tersirat. Nada suara Gavin mendadak berubah menjadi serak seakan sedang berusaha menahan sesuatu. Menyadari perubahan suara Gavin dan kalimat yang diucapkannya penuh dengan makna tersirat membuat Amel langsung melepaskan gigitannya sebelum seluruh wajahnya berubah menjadi merah padam.

Sha... – Sham...Shamless!!!!

Benar-benar laki-laki gak tahu malu!!!!

"Tu...turunkan aku makanya!" gumam Amel terbata-bata. Seluruh wajahnya terasa panas karena rasa malu yang ia rasakan.

Ini benar-benar memalukan!!

"Tidak" jawab Gavin singkat dengan nada datarnya namun, semua orang dapat melihat tatapan matanya penuh dengan penuh humor.

Amel menatap penuh kekesalan kearah belakang kepala sosok laki-laki yang menggendongnya tanpa mempedulikan posisi tubuhnya saat ini.

Ketika ujung matanya menangkap sosok Butler Cheng yang berada tidak jauh dari posisinya saat ini, kedua mata abu-abu itu langsung menyala dengan cerah. Seakan ia baru saja bertemu dengan penyelamatnya.

"Kakek butler!!! Tolong aku!!!" teriaknya dengan nada memelas dengan kedua mata yang berkaca-kaca kearah Butler Cheng.

Gavin: "...."

Butler Cheng: "...."

Young miss...kenapa anda harus membawa nama saya...apa yang harus saya lakukan? Apa anda tidak menyadari tatapan dingin master yang diarahkan pada saya ketika anda memohon kepada saya... ratap Butler Cheng sambil menghela nafas berat.

Hatinya bimbang antara ia harus berusaha memberikan ucapan menenangkkan kearah young miss ini atau lebih memilih diam agar tidak menyinggung majikannya.

"Kakek butler, apa anda tidak peduli denganku? Bagaimana bisa majikan anda memperlakukan aku seperti ini!! Ini kejahatan! Vino bahkan mengancamku! Dia berusaha untuk menculikku!" teriak Amel lagi berusaha meyakinkan Butler Cheng.

Melihat ekspresi bimbang Butler Cheng hati Amel terasa seperti baru saja siram oleh air dingin. Tentu saja...kakek butlerkan bekerja untuk Vino tidak mungkin ia akan membantunya pikir Amel sambil menatap Butler Cheng dengan kedua mata yang berkaca-kaca.

"Jangan menganggu Paman Cheng. Dia sudah tua" ucap Gavin dengan nada dingin sebelum kembali berjalan meninggalkan kerumunan pelayan yang berada di dekat Butler Cheng.

Butler Cheng: "...."

Master bahkan saya tidak melakukan apapun, kenapa saya juga harus terkena imbasnya juga!!?

"Kau!!! Vino, kau benar-benar keterlaluan! Kau pikir aku takut denganmu!? Hanya karena uang dan status, jangan kira aku takut denganmu!" teriak Amel dengan penuh nada amarah namun, kedua matanya membulat ketika melihat isi ruangan tempat yang mereka tuju ketika Gavin membuka pegangan pintu dengan satu tangannya.

"VINOOOO! LEPASIN! Mr. Ramirez pleGOD DAMN IT! Mau apa kamu bawa-bawa ke kamar!? Hey! Awas kalau kamu macam-macam aku tendang junior kamu! Aku enggak takut sama status kamu, Gavino Ramir — AAAAA!!!"

Shit, kenapa jadi beginiiii!!??


TO BE CONTINUED

Forever MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang