She Owns the DEVIL Prince | Part 55 - The Darkest Shadow

270K 27.1K 3.3K
                                    

UPDATEEE!!!!

JANGAN LUPA KLIK BINTANGNYA WKWK.

KALIAN DARI MANA AJA? YANG SATU KOTA, REPLY KOMEN YANG ADA AJA ^^

"Xavier ada apa?" Aurora bertanya dengan nada khawatir.

Tapi sesuatu yang Xavier tangkap dari ucapan Christian membuat Xavier langsung melepas genggamannya dari tangan Aurora dan bergegas lari ke dalam.

Javier Leonidas jatuh pingsan.

***

Playlist : Alan Walker - Faded

Your playlist :

_______________________________

"KALIAN PIKIR SELAMA INI KALIAN DIBAYAR UNTUK APA?! KENAPA KERJA KALIAN TIDAK BECUS SAMA SEKALI?" Bentakan Xavier terdengar menggangung di sepanjang lorong yang terletak di depan kamar Javier dan Anggy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"KALIAN PIKIR SELAMA INI KALIAN DIBAYAR UNTUK APA?! KENAPA KERJA KALIAN TIDAK BECUS SAMA SEKALI?" Bentakan Xavier terdengar menggangung di sepanjang lorong yang terletak di depan kamar Javier dan Anggy. Lelaki itu terlihat marah, bahkan mata birunya terlihat berkilat ketika menilik satu persatu pelayan yang kini terlihat menunduk takut di hadapannya.

"Pergi sekarang. Kalian semua aku pecat."

"Xavier!" Disaat para pelayan itu mengeluarkan suara terkesiap mendengar ucapan tuan muda mereka, Aurora langsung membentak Xavier. Namun Xavier tidak memedulikannya, dia bahkan langsung menjauh dari kamar Javier saat itu juga. Xavier bahkan tidak berniat mengoreksi ketika dia mendengar Aurora menyuruh para pelayan itu kembali ke pekerjaan mereka dan melupakan ucapan Xavier. Terserah... terserah Aurora ingin melakukan apa saja. Xavier hanya ingin pergi. Dia benar-benar muak!

Ayolah... Jika dilihat dari jumlah pelayan-pelayan itu, kejadian seperti tadi seharusnya tidak perlu terjadi. Seharusnya pelayan-pelayan itu bisa selalu memonitor kondisi Javier Leonidas seperti yang dilakukan para pelayan yang bertugas mengontrol kondisi Grandpanya dulu. Orang seperti Javier Leonidas tidak seharusnya jatuh sakit dan membuat Xavier....takut sendiri.

Sekarang Xavier memang sudah cukup tenang. Javier Leonidas sudah sadar, sementara beberapa dokter yang Xavier panggil sudah memeriksanya di kamar. Tapi tadi... hanya Tuhan yang tahu seberapa paniknya Xavier mendengar Daddynya pingsan. Kepanikan Xavier bahkan semakin menjadi begitu dia melihat beberapa bodyguard tengah memapah Javier yang masih tidak sadarkan diri. Saat itu secara refleks Xavier langsung mengambil alih posisi salah satu bodyguard untuk memapah Daddynya. Jangan lupakan juga semua jenis sumpah serapah yang Xavier keluarkan pada para bodyguard dan pelayan agar mereka lebih cepat. Xavier bahkan sama sekali tidak memedulikan Anggy yang terus memanggil-manggil Javier dalam tangisnya—berharap Javier tersadar.

She Owns the DEVIL Prince ✅ [LEONIDAS #2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang