Taeyong memasuki kelasnya dengan lemas bahkan kantong matanya terlihat jelas
"Ada apa dengan wajahmu?" Tanya Yuta menoleh kearah bangku Taeyong
"Tidak" jawab Taeyong
"Insomia lagi?" Tanyanya lagi
"Hmm" jawab Taeyong membenamkan wajahnya pada tangan yang dilipat diatas meja
Dan dapat ia dengar decakan dari Yuta tapi ia tidak peduli
"Taeyong-ah" ucap seseorang membuat Taeyong mau tidak mau mendongakkan wajahnya dan itu adalah Jaehyun
"Kenapa kau tidak membalas pesanku?" Tanyanya
"Aku tidak membuka ponsel" jawab Taeyong malas
"Tapi kau muncul di timeline" ucap Jaehyun
"Shit" batin Taeyong
"Pemandangan indah Dipagi hari" celetuk Doyoung yang baru saja datang
"Kuharap kali ini kau membalasnya Taeyong-ah" ucap Jaehyun lalu pergi kebangkunya
"Sejak kapan kalian dekat?" Tanya Doyoung selidik
"Tidak pernah" jawab Taeyong acuh
"Kau berhutang cerita padaku Lee" ucap Doyoung
"Tidak ada yang harus diceritakan" balas Taeyong dingin
"Bercerita atau kau tidak akan aku terima dirumahku" ancam Doyoung
.
.
.
.
Kantin adalahTempat yang paling dihindari Taeyong disekolah karena menurutnya kantin sangat berisik
Tetapi hari ini ia harus rela menginjakkan kakinya ketempat laknat ini karena diseret oleh sahabatnya
Bahkan ini ketiga kalinya ia menginjakkan kakinya di kantin sejak ia memasuki sekolah ini
"Sesekali kau harus kekantin jangan menitip setiap hari padaku aku bukan babumu" oceh Doyoung saat memasuki Kantin
"Kau yang menawarkan" balas Taeyong acuh
"Karena aku sahabat yang baik yang tidak akan membiarkan sahabatnya sendiri kelaparan dikelas" bela Doyoung
"Kau duduk saja disana aku yang memesan" titah Doyoung yang dibalas anggukan oleh Taeyong
Taeyong pun duduk ditempat yang ditunjuk oleh Doyoung lalu memainkan ponselnya
Tiba-tiba ada orang yang duduk dihadapan Taeyong diikuti dua orang temannya yang duduk disebelah kanan dan kirinya
Itu Jaehyun dengan dua orang yang tidak Taeyong kenal
"Tidak biasanya kau datang kesini" ucap Jaehyun
"Bukan urusanmu" acuh Taeyong
"Ini pertama kalinya aku melihatmu kekantin" ujar seseorang yang berada disebelah kanan Jaehyun
"Siapa kau?" Tanya Taeyong
"Astaga Taeyong-ah kita teman sekelas tapi kau tidak mengenaliku?" Tanyanya tidak percaya yang dibalas anggukan polos oleh Taeyong
"Dia Lucas teman sekelas kita sama sepertiku siswa pindahan" jawab Jaehyun
Lalu Taeyong pun menatap orang yang berada disebelah kiri Jaehyun menyadari hal itu orang itu pun segera memperkenalkan
"Aku Kim Mingyu kelas 2-2 teman sekelas Jaehyun ditingkat satu" ucapnya memperkenalkan diri
Taeyong pun hanya mengangguk hingga Surai hitam yang menutupi dahinya bergerak lucu
"Menggemaskan" celetuk Jaehyun menatap Taeyong
"Siapa yang menggemaskan huh?" Sewot Doyoung seraya menyimpan makanan dimeja
"Orang dihadapanku" balas Jaehyun masih menatap Taeyong
Sedangkan Taeyong? Ia sudah sibuk dengan makanan yang dibawa Doyoung
"Musnah kalian jangan ganggu sahabatku" amuk Doyoung
Lalu mereka bertiga pun segera berlari sebelum Doyoung benar-benar mengamuk
"Aku tidak akan menyeretmu kesini lagi" ucap Doyoung menghela nafasnya kasar lalu duduk dihadapan Taeyong
"Baguslah" balas Taeyong tetap fokus pada makanannya
Sudah terhitung sebulan Jaehyun gencar mendekati Taeyong ia akan mengikuti Kemanapun Taeyong pergi tidak dengan toilet
Taeyong yang pada dasarnya cuek dan tidak peduli terhadap sekitar tidak merasa terganggu atas kehadiran Jaehyun selagi Jaehyun tidak mengusik ketenangannya
Seperti hari-hari sebelumnya setiap istirahat Jaehyun akan diam dikelas yang membuat para sahabatnya heran
Alasannya tentu pemuda berambut hitam yang selalu Jaehyun amati akhir-akhir ini Jaehyun akan diam dikelas hanya untuk memandangi Taeyong yang entah menulis apa atau Taeyong yang akan tidur selama jam istirahat
Tapi tidak untuk hari ini dengan keberaniannya ia mendatangi bangku Taeyong yang membuat Taeyong heran
"Kenapa kau tidak pernah terlihat kekantin lagi?" Tanya Jaehyun lalu duduk dibangku depan Taeyong dengan menghadap kearah Taeyong
"Kantin sangat berisik" jawab Taeyong dingin
Satu fakta yang Jaehyun ketahui Taeyong tidak suka tempat ramai
"Lalu bagaimana kau makan jika tidak kekantin?" Tanya Jaehyun lagi
"Doyoung akan membawanya" jawab Taeyong tetap dingin
"Memangnya kau tidak bosan setiap hari diam dikelas?" Tanya Jaehyun lagi membuat Taeyong jengah
"Sekarang kau yang berisik" ucap Taeyong jengkel
"Ah Mian" sesal Jaehyun
Lalu menyodorkan sekotak susu strawberry kehadapan Taeyong
"Apa ini?" Bingung Taeyong
"Susu strawberry" ujar Jaehyun santai
"Untuk apa?" Tanya Taeyong
"Untukmu kulihat setiap hari Doyoung membawakanmu susu strawberry jadi aku simpulkan kau menyukainya" jelas Jaehyun
"Thanks" ucap Taeyong tulus lalu menerimanya
Lalu hening seketika sebenarnya Jaehyun ingin sekali berbincang dengan Taeyong tapi saat melihat respon Taeyong yang seperti tadi membuatnya mengurungkan niatnya
"Kenapa akhir-akhir ini kau selalu mengikutiku?" Taeyong buka suara
"Hmm itu karena itu" gugup Jaehyun
"Karena?" Bingung Taeyong
"Karena aku tertarik padamu jadi aku selalu ingin tahu apa yang kau lakukan aku menyukaimu Lee Taeyong" ucap Jaehyun tersenyum
"ASTAGA" Heboh seseorang di pintu masuk kelas
"Doyoung-ah" ucap Taeyong
TBC
Voment juseyoooo
Sedih ya banyak yang sider setidaknya sebelum baca bisa pencet bintang dulu:" karena vote sama coment kalian motivasi buat Jae cepet update
Jae sayang kalian😚
YOU ARE READING
MY EX (Jaeyong)
Fanfiction[COMPLETE] WARN BOYXBOY YAOI Hanya karena kesalahpahaman hubungan bisa saja berakhir. Ini cerita nyata cuma Jae pinjem member NCT sebagai castnya.
