Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ahhh.. nghhh ahh b-berhen.. hhhti"
Manusia muda telah kehilangan banyak tenaga nya disaat sebuah bayang dengan tubuh besar menghantam bagian bawahnya dengan brutal, makhluk bermata merah yang menyeramkan ditengah kegelapan malam walau sebanyak apapun manusia merengek menyedihkan meminta setitik belas kasihan
Diujung kesadaranya yang terus berkurang dan retinanya yang menggelap saat sang manusia merasakan bagian dalamnya penuh dengan benih kental yang panas, bagaikan sebuah suntikan racun bagian dada dan kepalanya mulai beraksi saat nyeri berlebihan datang menyerang
"YATUHAN! JIHOON! "
sesosok wanita tua tiba-tiba berlari kearah anak laki-laki kecil yang tergeletak dilantai bersama cairan precum membasahi bagian bawahnya, sepertinya wanita itu adalah ibu dari pemuda tidak bersalah yang telah di setubuhi dengan kasar ini, malangnya walau seharusnya wanita itu juga harus mati
"Anak itu sudah mati sir"
Namjoon, incubus kepercayaan sang raja membenarkan letak jubah hitamnya, melirik sekilas ibu dari anak itu menangis histeris dan berteriak sumbang sambila memangku anaknya,
Jungkook menghentikan kegiatannya. Pun sang raja hanya menatap datar korbanya dengan tatapan merendahkan, anak itu sudah tak berguna karena jelas hanya darah dan energinya lah yang jungkook butuhkan saat ini
"KAU! IBLIS KEJAM PRIA CABUL! JIHOON KU YANG MALANG HIKS..KALIAN DAN KAUM KALIAN YANG MENJIJIKAN! HIKS."
raja hanya menatap dengan tatapan dingin, dia tidak tersinggung ataupun marah baginya manusia hanyalah makhluk lemah sehingga tidak lebih dari hama, mereka hanya menggunakan lisan untuk mencoba melawan
"Bakar mereka Namjoon jika perlu musnakan jejak mereka" perintah raja
"Ya sir" Namjoon menimbulkan semburan api dari bawah tanah disekeliling rumah kayu. Tentu atas izin sang raja api-api itu dengan gembira melahap habis apa yang ditemuinya menyisakan teriakan nyaring manusia dalam kobaranya, gelapnya malam dan hening nya purnama menambah kebebasan mereka
karena waktu tidak akan sanggup mengikat sang iblis
.
"Namjoon"
" yes Sir "
"Pernahkah kau bertanya mengapa aku melakukan sex dengan manusia hingga mereka mati? "
Diperjalanan menuju kastil Namjoon menegak sedikit liurnya sambil berpikir, walau tampangnya luar biasa kalem namun pikirannya memilah-milah jawaban yang pas untuk diucapkan karena percayalah Jungkook tidak akan pernah menyukai jawaban keliru, raja dari kerajaan selatan pemimpin dari segala pemimpin Demon, dia iblis terkejam di neraka bahkan untuk membunuh semua keluarga nya sekalipun dengan tujuan tahta kerajaan
"Karena akibat energi dan darah mereka yang lenyap dan juga tubuh manusia tidak bisa menerima benih seorang demon " jawab sang incubus
"Lalu sir, mengapa anda tidak melakukan sex dengan succubus-succubus cantik yang lebih tahan dibanding manusia? atau mencari mate? " incubus dengan tatanan surai hitam yang rapi kembali bertanya menghiraukan auman serigala lapar ditengah larut nya pepohonan mati menuju kastil
"Tidak, manusia lebih lemah dan bergairah wajah tersiksa mereka adalah hiburan bagiku "
Namjoon agak mengatur pernafasanya, berusaha tidak terlihat gugup namun Jungkook hanya melewatinya pria dengan gelar raja itu mengatakan hal yang mengerikan menggunakan raut datar. Namjoon menyematkan di ingatanya bagaimana mata jungkook yang bersinar merah ditengah kegelapan bagaimana rajanya berjalan dengan tegap menentang keanggunan dewi bulan diwaktu persemayaman dalam area kekuasaan nya
"Namjoon sebaiknya kau mencari manusia lagi untuk aku gunakan"
"Ada sir, seorang manusia Dari penginapan ujung desa bernama Kim Taehyung"
Jungkook menghentikan langkahnya diujung area perbatasan megah kastil nya, jubah maroon sang raja terkibas kecil menyapu tanah
"Apakah dia cantik?" suara yang berat karena dia tidak memandang status dan jenis korbanya karena dia hanya memandang kecantikan duniawi sumber dari segala dosa dan kesenangan bagi para iblis Juga merupakan akhir dari salah satu penyesalan bagi manusia
"Dia adalah manusia paling cantik yang pernah aku temui " jika incubus nya berkata demikian maka artinya manusia itu memang cantik
Jungkook mengulas satu seringai lebar bisa saja para serigala betina akan bersujud lemas di bawah kakinya, bentuk visualisasi yang dapat membunuh simbol ketampanan telah melekat menjadi jati diri nya, kilat di matanya bergemuruh bahwa sebentar lagi mangsa yang lezat akan segera datang
"Bawa dia, bawa dia agar aku bisa merusaknya dengan senang"
Dan dengan itu sang raja menghilang dibalik kekokohan gerbang emas miliknya
Meninggalkan Namjoon dalam kegelapan
Just end or next?
Book pengganti Demon wife hehehe
But Happy 1k followers 🎉🎉🎇🎇🎇
Cuma mau bilang terima kasih buat para followers yang sabar menghadapi kemageran penulis ini :(
Padahl udah tertera di bio : 'ff baru setiap abad' :v