She Owns the DEVIL Prince | Part 50 - Pinky Promise

265K 26.3K 4.1K
                                    

HAPPY READING!!!

JANGAN LUPA KLIK BINTANGNYA!


Xavier malah tersenyum geli.

"Tadi aku berkata jika aku hanya ingin mengambil milikku. Masalahnya tadi aku sempat lupa jika kau juga milikku. Jadi maaf, kau nyaris ketinggalan," kekeh Xavier geli.

Damn it. Ini tidak benar.... Tapi sialnya kalimat dan senyuman itu memang membuat Aurora kehilangan semua kata protesnya. Ayolah.... Itu senyum pertama Xavier sejak kakeknya tiada. Aurora menyukainya.

***

Playlist : The Chainsmokers - This Feeling ft. Kelsea Ballerini

Your Playlist :

________________________

"Tamu-tamu yang lain belum pulang, X? Mobil mereka masih ada, tapi kenapa aku hanya melihat keluarga Stevano dan Jenner saja sejak tadi?" tanya Aurora heran begitu Xavier membawanya memasuki basement parkir mansion Adams. Xavier masih menggendongnya sekalipun Aurora sudah meminta diturunkan berkali-kali.

Banyak sekali mobil terparkir di basement parkir ini, mungkin jumlahnya puluhan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Banyak sekali mobil terparkir di basement parkir ini, mungkin jumlahnya puluhan. Mulai dari mobil mewah sejenis limousine dengan warna netral hingga mobil-mobil sport mewah keluaran terbaru seperti Ferrary, Lamborghini, Lykan, Bugatty Veyron dan entah apa lagi dengan warna-warna mencolok. Well, dari jumlahnya bukankah seharusnya Aurora melihat banyak orang di dalam mansion?

"Tidak ada tamu, itu mobilku semua," jawab Xavier santai

Oh my.... Jawabannya membuat Aurora menatap Xavier horor. Terlebih ketika Xavier membuka salah satu pintu mobil sport berwarna merah tanpa kunci sama sekali seakan sidik jarinya saja sudah cukup untuk membukanya. Oh, damn! Jangan katakan jika mobil-mobil di tempat ini juga begitu.

"What? Kau berniat membuka show room mobil,X?!" Aurora mengumpat pelan sembari menatap Xavier horor. Xavier sendiri malah terkekeh geli sembari bergerak mendudukkan Aurora ke dalam mobil merah itu.

"Tenang, itu semua tidak dijual. Akan menjadi milikmu semuanya jika kita sudah menikah," goda Xavier geli ketika dia sudah duduk di bangku pengemudi. Hell.... Bukan itu maksud Aurora!

"Itu kalimat sarkas, Xavier!" erang Aurora kesal, namun tawa pelan Xavier membuat Aurora sadar jika sebenarnya Xavier tahu kalimat sarkasnya. Lelaki ini hanya menggodanya.

Namun Ketika Aurora berpikir Xavier akan berkata-kata lagi, ternyata Xavier hanya diam selama mobil melaju keluar dari mansion dan berjalan cepat di jalanan distrik Manhattan. Aurora lantas menatap Xavier dan menyadari Xavier sudah terlarut dalam kegiatan mengemudinya. Atau malah dia sedang larut dalam pikirannya sendiri? Aurora tidak tahu, tapi untuk menutupi kesunyian ini Aurora memilih memutar lagu di music player mobil Xavier.

She Owns the DEVIL Prince ✅ [LEONIDAS #2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang