"Untuk apa kau datang walau akhirnya kau akan pergi"
seorang lelaki yang sedang berdiri didinding rumah sakit, menatap kearah langit langit rumah sakit itu sambil merenungkan nasibnya
"Mengapa semua kejadian ini ditimpahkan kepada ku, kau tau kan tuhan betapa ku mencintai dia, AAAAAAAAAAAAAAAAAAAGHH" ucap asgar yang sedang bersedih karena sang pacar dalam keadaan koma
tiba tiba seorang dokter keluar dari kamar rumah sakit yang tepat berada disamping asgar
"dok bagaimana keadaan rara dok?" tanya asgar kepada dokter itu, yang merasa khawatir akan keadaan pacarnya itu
"Maaf mas, mbak Rara nggak bisa diselamatkan, tapi udah melakukan yang terbaik kok, tapi tuhan berkendak lain" jawab dokter itu dan langsung pergi meninggalkan asgar
"Raraaa...Aaaaaaaaaaaaaaaaaagh" teriak asgar
asgar pun langsung masuk kedalam kamar yang ditempati oleh Almh sang pacar
"Ra.. bangun ra.. bangun ra... kamu nggak boleh ninggalin aku begitu saja. aku masih sayang sama kamu, kamu harus bangun ra" ucap asgar yang berusaha membangunkan perempuan yang bernama Rara itu
tiba tiba seorang wanita masuk kamar yang ditempati Rara
"Ada apa apa As,?" tanya wanita itu kepada Asgar
"Tanta rara tan, rara" ucap asgar kepada wanita itu yang tak lain adalah ibu dari Rara
"Kamu yang sabar As, ini semua adalah takdir, kita harus bisa melewatinya, walau itu begitu berat" ucap perempuan itu yang mencoba menenangkan asgar
Drttt... t....t
suara handphone mama asgar dari dalam tas jinjing yang dipakainya
"hallo pa, ada apa," tanya mama asgar kepada lawan biaranya
Mama bisa kesini nggak kekantor, ada urusan penting
"iya pa sebentar lagi mama kesana" ucap mama asgar
Emangnya sekarang mama dimana" tanya papanya asgar
"sekarang mama berada dirumah sakit besama asgar, rara sudah meninggal dunia" jawab mama asgar
"ah perempuan itu lagi" ucap papanya asgar yang sedikit merasa kesal
" papa ini memang dari nggak suka sama rara, sampe rara meninggal pun papa nggak perduli" ucap mama asgar kepada sang suami
" ya sudah kalo gitu, udah dulu ya" ucap papanya asgar
" ya udah" jawab mamanya asgar.
---
#cuap cuap sang Author
Hai semua kembali lagi dengan sang author yang tampan, pintar, dan rajin mengaji , kali ini saya kembali lagi dengan cerita yang bagus, seru + ber faedah cerita yang ini masih bagian prolog tapi masih banyak part part kelanjutanya dan maaf bila banyak typo karena author juga manusia
untuk kalian yang setia sama aku baca juga cerita cerita ku yang lain jangan lupa vote + coment
see you ...
YOU ARE READING
AsgarDian
Teen Fiction" Jika kau mau, aku bisa saja menumpahkan semua kerinduanku terhadapmu kepada lautan. tapi apakah sang lautan itu bisa menampungnya? pasti tidak akan bisa karena apa? karena kasih sayang dan kerinduanku begitu besar kepada mu" -ASGAR ORLANDO- " Aku...
