Dominic's Obsession

Dominic Obsession |32|

DOMINIC :

Bibir Athena rasanya begitu panas di bibirnya, astaga, Dominic tidak pernah bosan mencium Athena, setiap kali mencium Athena, membuat dirinya semakin ketagihan dengan bibir mungil pink itu.

Lalu tiba-tiba lagu sudah habis, Dominic harus melepaskan ciuman mereka, Dominic bahkan lupa kalau mereka berdua masih di dancefloor dan ada tamu-tamu nya yang menonton.

Dominic melepaskan ciuman, lalu Athena terlihat seperti kecewa tapi Athena sepertinya juga langsung sadar bukan hanya mereka berdua ketika mendengar tepukan meriah. Wajah Athena merah padam, Dominic tertawa kecil.

Lalu menuntun Athena keluar dancefloor dan menuju meja mereka yang di tengah.

Dominic menarik bangku untuk Athena, setelah Athena duduk, Dominic segera duduk di samping Athena.

"Itu benar-benar memalukan," bisik Athena wajahnya masih merah padam,

"Ini acara pernikahan kita, kita bisa melakukan apa pun yang kita suka," jawab Dominic santai, lalu tiba-tiba Julia, nanny nya Zach datang dengan Zach di gendongannya.

Tepat pada jadwal yang di rencanakan. Athena kaget melihat kemunculan Julia dan Zach yang tiba-tiba, Julia menghampiri mereka lalu memberikan Zach pada Athena, setelah ituJulia duduk tidak jauh dari mereka.

"Kenapa kau tidak pernah menceritakan rencanamu? Kau selalu membuat kejutan," tanya Athena heran, tapi Dominic tidak menjawab, ia memilih melirik sekeliling, sesuai dugaannya, tamu-tamu sedang menatapi mereka penasaran- atau lebih tepatnya menatapi Zach penasaran,

"Waktunya memperkenalkan Zach pada seluruh tamu kita, siap?" Tanya Dominic pada Athena, wajah Athena terlihat khawatir, tapi putranya, Zach menepuk kedua tangan dengan pelan, dengan senyuman yang menggemaskan itu. Seolah Zach tidak sabar berkenalan dengan para tamu.

"Apa kau yakin tentang ini? Aku yakin semua akan freak out, apa lagi keluargamu yang lain," bisik Athena

"Sayangnya mereka sudah melihat Zach, jadi tidak ada pilihan lagi," jelas Dominic, wajah Athena khawatir.

"Ada apa?" Tanya Dominic bisa melihat kegelisahan Athena, Athena menghela napas.

"Semua di sini akan mengira aku menipumu, dan sejenisnya," jawab Athena, Dominic kaget melihat Athena peduli dengan apa yang dikatakan orang.

"Kau tau, jangan dengarkan omongan mereka, karena aku tau kau tidak seperti itu, lagi pula aku tidak mau menyembunyikan putra kebanggaanku selamanya," ucap Dominic, Athena tersenyum lebih tenang sekarang,

Lalu Dominic mengelus pipi Zach yang putih dengan penuh kasih sayang. Putranya kebanggaannya, Dominic akan menjaganya.

Tiba-tiba Zach tertawa, lau kedua tangannya di angkat ke arah Dominic, seolah meminta Dominic untuk menggendongnya.

"Kau ingin menggendongnya?" Tawar Athena,

"Apa kau percaya padaku?" Tanya Dominic tidak yakin, sambil mengulurkan kedua tangannya untuk menggendong Zach.

Athena memberikan Zach ke gendongannya dengan lembut.

"Aku percaya padamu, tapi-" ucapan Athena terpotong ketika melepaskan Zach, sehingga sekarang Zach sudah sepenuhnya di gendong Dominic

"Tapi?" Tanya Dominic tidak sabaran

"Tapi kalau kau menjatuhkannya aku akan membunuhmu," ancam Athena tajam dan penuh peringatan, Dominic yang tadinya gugup menggendong Dominic lagi menjadi terkekeh geli.

"Karena aku masih ingin hidup lebih lama, jadi aku harus sangat hati-hati kan?" Tanya Dominic, Athena menatap Dominic tajam, Dominic tertawa kecil, lalu Dominic kembali menatapi Zach yang di gendongannya.