Chapter 21

3K 242 17
                                    

Malam ini, ali prilly berniat untuk dinner hanya berdua. Nata di rumah bersama omanya.

"sayang kamu udah selesai blm?" tanya ali

"Udah sayang, ayuk berangkat."ucap prilly

"Mah, kita berangkat dulu ya."ucap ali ke mama eci

"Iya hati hati yaa."ucap mama eci

Ali prilly mengangguk. Mereka langsung naik ke mobil. Selama di perjalanan prilly mempunyai firasat yang tidak enak.

Saat ali menginjak rem, remnya tidak berfungsi. Ali berusaha menenangkan prilly, mereka sama sama berdoa, dan alhasil mereka menabrak pohon.

Brakkk... (setau ku bunyinya gitu haha)

Ali terbentur stir sangat keras. Prilly pun sama seperti ali, hanya saja ia tidak parah.

"pak, itu ada yang kecelakaan ya?"ucap warga

"wah iya tuh, ayo pak tolongin."semua warga menolong ali dan prilly dan membawanya ke rumah sakit.

Sesampainya di rumah sakit, salah satu warga melihat ada handphone di saku ali. Warga mengambilnya karna handphone ali berdering.

Telfonn mode on...

"halo ali, kamu dimana perasaan mama gaenak banget, dari tadi nata nangis terus."

"halo buk, ini saya yg menolong pak ali dan buk prilly. Mereka sekarang di rumah sakit karna kecelakaan buk. "

Mama resi terdiam, dan menangis

"apaa? Alamat rumah sakit dimana? Saya segera kesana. "

"rumah sakit harapan kita buk. "

"terima kasih."

Mama resi langsung bergegas untuk ke rumah sakit, dan mama resi membawa nata.

"sabar ya sayang, kita bakal ketemu umi sama abi kamu." ucap mama resi

*********
Sesampainya di rumah sakit, mama eci langsung menanya kamar ali dan prilly.

Sesudah itu, mama eci terpaku. Karna ali masuk ruang icu. Saat dokter keluar dari ruangan ali mama eci langsung menyambutnya.

"Dok ini bagaimana keadaan anak saya?"tanya mama resi

"Anak ibu terkena amnesia untuk sementara waktu, karna kepala anak ibu terbentur sangat keras. Jangan di paksakan ya bu kalau dia tidak mengingat apapun, karna itu akan berakibat fatal."ucap dokter membuat mama resi terdiam, cobaan apa lagi ya Allah.

"terima kasih dok, kalau menantu saya bagaimana keadaannya dok?" tanya mama resi lagi

"menantu ibu baik baik saja, hanya sedikit ada luka di bagian kepalanya,yaudah bu kalau begitu saya permisi." ucap dokter, dan langsung meninggalkan mama resi.

Mama resi dengan cepat menghubungi keluarga, dan setelah itu, mama resi langsung masuk ke ruang dimana prilly di rawat.

***********
Halooo gaisss. Aku lg gaada ide, tp aku udah usaha biar kalian nunggu ceritanya ga lama. Gapapa ya segini dulu, jgn lupa vote commentnya. Follow juga ya akun ini, biar semangat aja💚

Oh iya, terimakasih peringkat ke 60 di cerita prilly latuconsina🙏

Assistant, I Love YouWhere stories live. Discover now