20. Kursi Kosong

125K 5.6K 253
                                    

"Gue boleh duduk di sini?"

Pertanyaan itu mengejutkan Siena. Dia menoleh dan mendongak. Di samping kursi kosong yang dulu menjadi tempat duduk Flo, berdiri Remi menatapnya dan tersenyum.

"Serius kamu berani duduk di situ?" Siena balik bertanya sembari menunjuk kursi kosong di sebelahnya dengan dagunya.

Remi memandangi kursi kosong itu. Mengamatinya dari sisi samping, depan dan belakang.

"Memangnya kursi ini kenapa? Kosong, kan? Gue kasihan aja lihat lo duduk sendirian nggak ada teman ngobrol," katanya.

Siena tidak langsung menjawab. Dia hanya menatap Remi, lalu melirik kursi kosong di sampingnya.

Seketika Remi terbelalak, mulutnya agak ternganga, dia menyadari sesuatu.

"Apa hantu Flo duduk di kursi ini?" tanyanya agak berbisik pada Siena.

Siena menggeleng. "Bukan hantu Flo," jawabnya.

"Hantu lain?" Remi meringis. Tapi lalu raut wajahnya kembali percaya diri.

"Gue rasa, kalo pun ada hantu, hantu itu duduk di sini karena kursi ini kosong. Kalo ada yang dudukin, pasti hantunya pergi. Iya nggak?" katanya.

Siena memandangi Remi, nyaris tak percaya dengan keberanian cowok itu.

"Terserah, kalau kamu berani, duduk aja," jawab Siena santai.

Alisnya terangkat saat melihat Remi dengan cueknya duduk di kursi kosong itu.

**===========**

Note :

Buat yang baru baca cerita ini di wattpad, cerita ini sudah lama selesai di wattpad. Setiap kali ceritaku selesai di wattpad, nggak lama sebagian aku hapus. Karena itu usahakan ikuti ceritanya ketika on going.

Tapi ada beberapa cerita yang aku biarkan tetap utuh di wattpadku ini. Yaitu cerita-cerita yang novelnya sudah lama terbit.

Kenapa yang di wattpad sebagian dihapus? Karena setiap kali aku selesai nulis cerita, pasti aku terbitkan jadi novel dan setelah jadi novel, ada surat kontrak perjanjian yang melarang isi novel dipublikasi gratis secara full, hanya boleh sebagian untuk kepentingan promosi.

Buat yang baru punya wattpad dan nggak paham dengan aturan ini, semoga memahami dan nggak lagi nyalahin penulis. Yang salah, kamu baca cerita ini telat. Bukan salah penulis. Penulis sudah pernah posting cerita ini full di wattpad.

Banyak perubahan di versi novel. Juga banyak bonus part. Semoga yang suka cerita ini mau juga baca novelnya. Di novel ceritanya lebih lengkap dan lebih seru. 😊

Novelnya sudah ada di toko buku Gramedia seluruh Indonesia. Kalau kamu nggak nemu novel ini di toko buku Gramedia dekat rumah kamu, bilang aja ke pegawai toko bukunya kamu nyari novel ini.

Tebal 325 halaman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tebal 325 halaman. Bonus 3 bab tambahan yang belum pernah diposting di wattpad.

Terima kasih banyaaaak banget buat yang udah baca dan berkenan kasih vote plus ngasih komen positif.

Salam,

Arumi.

Aku Tahu Kapan Kamu Mati (Sudah Terbit & Difilmkan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang