" maaf, jika ucapanku menyinggungmu" sebuah tangan tiba-tiba memeluk Kyuhyun dari belakang.

Kyuhyun mengangkat kepalanya, dan mendapati Seohyun yang berderai air mata membuat Kyuhyun melemah. inilah kelemahan Kyuhyun, dan Kyuhyun sangat membenci sebuah air mata yang jatuh membasahi pipi wanitanya.

    " sssstt.... Hei! kenapa kau menangis?" Kyuhyun menuntun Seohyun untuk duduk di kursi putar, dan menghapus air mata Seohyun dengan ibu jarinya.

Seohyun sesenggukan, dirinya merasa bahwa ucapannya sangat menyinggung Kyuhyun.

   " aku menyinggung perasaanmu, dengan menyinggung hal yang tadi pagi terjadi" Seohyun menunduk, tanpa Seohyun sadari bahwa Kyuhyun tersenyum simpul.

   " hei....lihat aku!" Kyuhyun memegang dagu Seohyun, dan mencium bibir itu.

   " aku tidak merasa tersinggung, aku hanya merasa bodoh dengab diriku. aku tadi pergi itu hanya ingin menenangkan pikiranku saja!" Seohyun berhambur memeluk Kyuhyun.

Wanita itu mengusap-ngusapkan wajahnya pada dada Kyuhyun yang terbalut kaos. Kyuhyun tersenyum, mengecup pucuk rambut Seohyun yang berbau sari Apel bercampur bunga Lavender.

Hyorin yang melihat pemandangan itu dari jauh tersenyum senang, namun dirinya juga merasa kesedihan yang mendalam. perselingkuhan itu masih membekas diingatannya, bahkan sampai sekarang.

Tak ingin larut dalam kesedihan melihat moment Kyuhyun dan Seohyun, sebisa mungkin Hyorin untuk tegar dan berlalu pergi. niat awalnya ingin ke Table Bar untuk mengambil Anggur merah, namun niatnya harus batal saat tak sengaja melihat tangisan Seohyun yang entah karena apa. Dirinya juga tak mau mengganggu kebersamaan Seohyun dan Kyuhyun, cukup dirinya saja yang kini harus sendiri dan menelan pil pahit.
___

Dipagi hari yang cerah ini, Seohyun mengawali harinya dengan sebuah senyuman. dengan hati yang bahagia, Seohyun menuju dapur, dengan tak lupa memingkis lengan kemejanya.

Seohyun mengeluarkan beberapa bahan masakan, dengan yang terutama Kornet serta daging segar. sepertinya membuat Stick, dengan Kornet dan daging tak buruk juga.
Dengan hati yang senang dan gembira, Seohyun mengolah masakan tersebut dengan simple, dan membakar kornet dengan sedikit Overkock.

   " senang sekali eoh? selamat pagi!" Kyuhyun memeluk pinggang Seohyun dengan tak lupa memberikan sebuah kecupan.

   " Daging dan Kornet?" tanya Kyuhyun saat dirinya melihat Kornet yang telah dibakar, dan dilumuri pasta tomat.

   " heum... Aku ingin memasak Steak dengan sedikit berbeda saja" Kyuhyun mengangguk paham dan mengambil Apron untuknya yang menganggtung di Pantry.

    " dengan baik hati aku akan membantu Nyonya Cho memasak!" Seohyun terbahak dan memukul punggung Kyuhyun dengan spatula

   " aku masih Nona Seo" Seohyun memberikan irisan daging tersebut untuk dilumuri oleh bumbu yang telah ia sediakan.

   " jangan lupa baliknya Kyu" Kyuhyun mengangguk, dan membalikkan daging tersebut untuk dilumuri bumbu.

   " Sayang, dimulutmu ada apa?" Seohyun meraba-raba mulutnya takut ada bekas sesuatu yang melekat.

   " dimana Oppa?" Seohyun tak kunjug ketemu apa yang dimaksud Kyuhyun.

Akhirnya Seohyun meminta bantuan pada Kyuhyun untuk mencari sesuatu yang melekat pada bibirnya, takutnya itu adalah sebuah noda yang sangat Seohyun benci.

    " kemarilah, aku akan membersihkannya!" Seohyun mendekat pada Kyuhyun dengan jarak yang lumayan sangat dekat sekali hingga Kyuhyun dapat menjangkau tubuh Seohyun, dengan membawanya pada rengkuhannya.

Done For Me √Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ