12. Mencoba ikhlas

2.1K 61 5
                                    

"Pagi Ma."

Cup.

Ucap Shilla sambil mencium pipi mamanya.

"Pagi juga Sayang." Balas Dewi yang sedang mengoleskan selai ke roti. Dewi sudah pulang dari bisnisnya di luar kota sejak dua hari yang lalu.

"Gimana sekolah kamu?." Tanyanya sambil memberikan roti yang sudah diberi selai kepada anak tersayangnya.

"Ya gitu deh Ma, tetep biasa aja." Ucapnya sambil memakan roti tersebut.

"Belajar yang bener bentar lagi kan udah mau kelas 12."

"Iya tenang aja, anak Mama ini kan pinter." Ucapnya sambil mngerlingkan kedua matanya untuk menggoda Mamanya.

"Ternyata Dirga sudah balik kesini ya kok kamu nggak ngasih tahu Mama."

Shilla tersedak Susu yang telah diminumnya tadi setelah mendengar perkataan Mamanya.

"Mama tahu darimana?."

"Kemarin malam Mama ketemu sama dia, dia datang ke café Mama."

"Terus?."

" Ya Mama Tanya kabar dia, terus ngobrol gitu."

"ihh Mama kok tetep baik aja sih sama Kak Dirga dia kan udah bikin celaka Kak Salsa."

"Shilla kamu gak boleh gitu sayang."

"Mah, biar bagaimanapun Kak Dirga adalah orang yang buat Kak salsa celaka, bahkan dia nggak mau tanggung jawab Ma."

"sayang ini bukan sepenuhnya salah Dirga. Kak salsa udah tenang disana dan kita harus bisa mengikhlaskan semua ini. Mungkin memang sudah ini yang digariskan oleh Tuhan."

"Mah, gimana Shilla bisa ikhlas kalo Kak Dirga saja tidak bisa mempertanggung jawabkan kesalahannya, dia malah kabur pergi ke Dubai, dai juga tidak datang dipemakaman Kak Salsa, da nasal Mama tau, dia sekarang tetap ngejar aku supaya aku jadi pacarnya Ma. Cowok macam apa yang berani kayak gitu."

"Dia sudah minta maaf kemarin sama mama, Mama tahu kamu masih belum bisa mengikhlaskan Kak Salsa, tapi biar bagaimanapun kita tetap tidak bisa memutar waktu sayang, kita juga tidak tahu bagaimana takdir kita nanti. Jadi sepahit apapun kita kehilangan Kak Salsa kita harus bissa mencoba ikhlas sayang. Jadi Mama harap kamu nggak menyimpan benci lagi sama Dirga."

Shilla pun hanya diam mendengar ucapan mamanya, dia memilih cuek dan menyilangkan tangannya di depan dada.

"YAsudah buruan dihabiskan dan berangkat sekolah sayang." Ucap mamanya lagi.

"Shilla sudah kenyang Ma, lebih baik Shilla berangkat sekarang." Ucap Shilla jutek, dia tidak menghabiskan makanannya dan langsung menyalami tangan Mamanya dan pamit untuk berangkat sekolah. Mamanya pun hanya tersenyum melihat tingkah anaknya ini.

"Hati-hati sayang." Ucapnya kemudian .

Selang beberapa menit pun teman-teman Shilla sudah sampai di depan rumahnya. Ia pun memasuki mobil Cindy dan duduk di kursi belang bersama Chris.

"Yailah Shil, pagi-pagi muka udah ditekuk aja." Sindir Cindy dari depan yang tengah focus menyetir dan disebelah Cindy ada Ressa yang sedang diam memperhatikan suasana.

"Bete gue sama nyokap." Ucapnya jutek.

"Durhaka lo marah sama nyokap lo." Sindir Cindy lagi.

"ish apaan sih lo Cin !!." tukas Shilla.

"Kenapa lo?." Tanya Chris yang berada disebelahnya.

"Ini soal.." Shilla menggantungkan ucapannya dan melirik kea rah Ressa, dia hamper saja keceplosan.

"Nyokap lo tahu kalo Kak Dirga udah disini." Ucap Chris sambil berbisik supaya Cindy dan Ressa tidak mendengarnya. Namun naasnya Ressa diam-diam sedang mengamati pembicaraan mereka berdua.

"Iya." Ucap Shilla setengah berbisik.

"Kenapa emang? Kak Dirga bilang apa sama nyokap lo."

"Dia bilang kalo dia sudah minta maaf dan nyokap gue malah belain dia."

"Wooyyy disini ada manusia yang punya telinga kelles kalo bicara kagak usah bisik-bisik gitu." Teriak Cindy tiba-tiba.

"dasar cowok kampret!!." Tukas Shilla.

"Siapa Shil? Raka?." Tanya Cindy.

"Setan!!." Tukasnya lagi.

Shilla pun pagi itu menjadi benar-benar dongkol hanya karna mamanya lebih membela Dirga dibandingkan dia anaknya sendiri. Mungkin maksud mamanya ada benarnya juga karena biar bagaimanapun menyimpan rasa benci ke orang lain itu tidak baik. Dan soal kepergian kakaknya yaitu Salsa, Shilla masih butuh waktu untuk bisa mengikhlaskan kakak perempuannya itu, kakak yang sangat dia sayangi. Dia tidak rela kalo hidup kakaknya harus berakhir hanya karena seorang cowok brengsek macam Dirga. 





yeeaayyy sesuai janji update dua kali, tapi yang satu udah kemarin hahaha.

kagak apa-apalah yang penting update 2 kali

jangan lupa vote sama komen yang banyak yahh hehehe.

dan kalo bisa kirim kritik dan saran kalian. kalo kalian sungkan ngasih dikolom komentar kalian boleh temui aku di Ig dan Line.( sekalian promosi gengs) hahaha.

Ig: bettyerlina

Line: bettyerlina99 (pakai @ yah)

kalian boleh kalo mau curhat ato kenalan ato ngasih pencerahan ke gue hahaha. (ato temenin gue chat) hahaha.

udah yahh yang ada tambah nglantur ntar hahaha.

see you next part gaesss lup lup lup yuu.

Give Me Your HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang