PART 2

340 33 11
                                    

Happy Reading......

"Dongsaengdeul, kajja mwogoh" Sunggyu berusaha mencairkan suasana.

"Wah.. ddeokbokki.." Sahut Woohyun dan Myungsoo bersamaan ketika melihat diatas meja makan sudah tersaji sepiring ddeokbokki.

"Hyung bisa masak ddeokbokki?" Woohyun tiba-tiba bertanya.

"Bukan Aku yang memasaknya, tadi beli ke Miss Gong Ddeokbokki" Jawab Sunggyu santai.

"Hyungdeul, jangan biarkan ddeokbokki ini ngelihatin kita, kajja mwogoh" Sahut Myung yang tak sabar menikmati ddeokbokki di depannya.

Ketiganya dengan semangat menikmati ddeokbokki itu hingga habis.

"Hyung, Aku ganti baju dulu ya..." Ucap Myungsoo yang langsung kabur ke kamarnya.

"Nado Hyung.." Woohyun juga ikut kabur meninggalkan Sunggyu.

"Hya!! Hya!!" Tetap saja tak ada yang menghiraukan Sunggyu yang protes.

"Ish..." Dengan malas Sunggyu bergegas ke wastafel, mencuci piring bekas makan malamnya.

Pagi menyapa, saatnya untuk memulai rutinitas harian, sebagai seorang siswa tentu tugas yang paling utama adalah menuntut ilmu ke sekolah. Kegiatan Fullday School yang telah diterapkan di Korea memang cukup berat untuk dilalui, kendati demikian semangat belajar tak boleh putus ditengah jalan. Woohyun berjalan dengan gontai di halaman sekolah, Ia dari tadi nampak diam saja. Myungsoo berjalan disampingnya dengan perasaan sedikit heran, tak biasanya Hyung yang satu ini pendiam.

"Hyung" Panggilnya, berusaha mencairkan suasana.

"Eoh?" responnya singkat.

"Hyung mikirin apa?" Myungsoo berusaha menyelidiki.

"Apa ada yang kau sembunyikan?"

Deg!

Seketika Myungsoo menghentikan langkahnya.

"Ani.. kajja Hyung, Myung baru inget ada PR matika, annyeong Hyung"

Myungsoo mempercepat langkahnya, meninggalkan Woohyun yang masih mematung "Aku semakin yakin ada yang kalian sembunyiin dariku, kemarin adalah pertama kalinya kau menangis dihadapanku, Myung-ah.." Lirihnya.

"Hey Bro, ngelamun aja pagi-pagi..!" Gertak seseorang dari belakang.

"Ish...Kamu Yeol ngagetin aja.."

"Mian.. Kajja! Kelas seni menunggu kita" Ajak Sungyeol sambil merangkul pundak Woohyun.

Jam istirahat telah tiba, seluruh siswa berhamburan keluar untuk makan siang. 4 Jam berkutat dengan beberapa mata pelajaran tentu membuat tubuh memerlukan asupan, otak juga perlu diistirahatkan karena perjalanan panjang menuntut ilmu masih terus berlanjut. Woohyun dan Sungyeol memanfaatkan waktu istirahat untuk makan di kantin sekolah.

"Woohyun-ah, Kamu ikut kegiatan baksos ke panti yang diadakan sekolah kita,kan?" Sungyeol membuka pembicaraan.

"Iya lah Yeol, Kamu tau kan Aku suka sama anak kecil.."

"Iya deh nggak salah Aku berteman sama Kamu.." Ujar Sungyeol.

Keduanya larut dalam hangatnya persahabatan. Tak lama, datanglah Myungsoo dan temannya menghampiri meja sang kakak.

"Hyungdeul, Myung sama Jongie boleh nimbrung?"

"Duduklah" Jawab Sungyeol menyambut kedatangan Myungsoo dengan senyum sumringah.

"Gomawo, Hyung" Sahut Sungjong, ia dan Myungsoo duduk di depan Hyungnya masing-masing (Sung Brothers).

"Eh iya, kalian nanti sore ikut baksos?" Sambung Sungyeol.

Nan Aniya (Bukan Aku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang