"Kita kan lakuin semua itu karna kita temen , dan lo juga tau itu kan " jawab Virgo lagi menyepelekan
"Iya kita cuma temen go , temen makan bareng , temen cerita , temen ngabisin waktu, temen saat lo kesepian doang dan temen pelarian lo doang " ucap Deandra bergetar menahan air matanya .
"Ya emang itu kan , yaudah udah kan ngomong nya ? Lo udah boleh pergi" celetuk Virgo yang membuat Deandra semakin emosi
"Jahat lo go , pengecut lo" ucap Deandra
Setelah mengatakan itu ia benar benar pergi meninggalkan tempat itu . Ia kembali ke dalam mobil .
Deandra menangis sejadi jadi nya didalam mobil , ia tak habis pikir dengan sikap Virgo yang seenaknya dengan perasaan nya .
Kecewa yang dirasakannya saat ini . Bagaimana tidak , Ia sudah berusaha untuk memberi kepercayaan pada Virgo untuk menjaga hatinya bahkan merelaka dirinya jauh dari Glade , tapi apa lah yang di perbuat Virgo ia malah mempermainkan hati Deandra .
Memang benar penyesalan selalu datang diakhir , ia menyesal telah memberikan hati nya pada orang yang salah , menyesal telah memberi kepercayaan yang penuh tapi malah dikecewakan .
Ia bingung apa yang harus ia lakukan , ingin bercerita pada teman temannya tapi bukan waktu yang tepat karna pasti mereka sedang berlibur dengan pasangannya masing masing .
Ingin pulang tapi sangat tidak mungkin karna keadaanya yang kurang baik yang akan menjadi pertanyaan bunda dan ayahnya dirumah .
'Gua capeeek , gue bingung aaaaarrrrggghh' teriak nya dalam mobil .
...
Mobil nya melaju cukup kencang membelah jalanan kota jakarta. Tangis nya belum juga berhenti .
Ia terus terisak , jalanan macet membuatnya semakin tak karuan .
Kali ini ia memutuskan untuk pergi ketempat seseorang yang cukup ia kenal.
Klakson dari kendaraan lain terdengar begitu nyaring ditelinga Deandra .
Orang orang yang tak sabar ingin segera berlalu dari tempat itu , namun sulit jalanan sangat padat padahal hari belum begitu sore .
Hampir empat puluh menit Deandra terjebak macet , akhirnya mobil nya bisa melaju lagi tanpa hambatan .
Dengan kecepatan standar ia mengendarainya , hati nya mulai tenang tangis nya sudah reda namun belum terasa lega .
Mobilya ia parkirkan diluar gerbang.
Deandra turun dari mobilnya dengan mata yang sembab , terlihat jelas ia baru saja menangis . Tanpa pedulikan itu ia masuk yang disambut hangat oleh satpam rumah itu .
Dengan gerakan jalan nya yang cepat ia sampai di depan pintu berwarna coklat tua itu , tanpa bepikir panjang Deandra menekan tombol bel di samping pintu .
Tidak menunggu lama pintu pun terbuka dan menampakan sosok yang sangat Deandra inginkan sangat ia butuhkan .
"Loh dey lo kenapa?" tanya Seseorang itu
Denadra tak menjawab melainkan ia menghamburkan tubuh nya kedalam pelukan orang itu .
Terasa sangat hangat dalam pelukan itu , tak ingin rasanya Deandra melepaskan pelukan itu .
...
Aku update lagi 😂
Gimana kurang greget ya ?
Heheh maaf
Comment ya
Oiya kira kira siapa ya yang didatengin Deandra ?
Penasarankan ?Keep reading makanya hehehe 😁
See u next deh 👌
Votements ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
SHOVEL IQ KELA
Teen Fiction(Proses Revisi ulang ) Glade Gracio Steven Siapa yang tak kenal dengan dia, Anak baru di sekolah Wira Kusuma yang memiliki wajah tampan. Dingin? Banget tapi bagaimana bisa Seorang Deandra yang bisa dibilang petakilan terpikat dengan Glade...
DUA PULUH TUJUH
Mulai dari awal