My Husband Gigolo

01

Author POV

Terlihat gadis cantik berwajah pucat sedang menatap kosong taman yang di lihatnya, tampan gadis itu Sadar bahwa dari tadi orang tua gadis itu selalu memperhatikan anak gadisnya terlihat murung Tampa terganggu oleh kehadiran mereka,
Ke dua orang itu menghampiri si gadis karena khawatir melihat putri semata wayangnya.

"Ada apa nak ? Kenapa muka mu murung ?" tanya Marisa ibu Anna dengan lembut

"Iya sayang, apa kamu pikirkan ?" tanya Jon ayah anna

"Ayah, ibu, aku inggin menikah" kata Anna

"Tapi sayang kamu mau menikah dengan siapa ?" kata Marisa

"Aku ga tahu Bu, tapi Anna mau menikah, Anna mau merasakan bagaimana rasanya menjadi istri Bu" kata Anna dengan sedih dan mata berkaca-kaca memandang orang tuanya

"Tapi pasti ga ada yang mau nikah sama wanita penyakit ya Bu" kata Anna sambil menangis, Marisa pun ikut menangis melihat kondisi Putri tersayang

"Ada, ayah pastikan kamu akan menikah 2 Minggu lagi, itu janji ayah sayang" kata Jon dengan tegas

Anna dan Marisa kaget mendengar apa yang Jon katakan

"honey kamu yakin"tanya Marisa pada suaminya Jon dan Jon membalasnya dengan menggangukan kepalanya pasti

..................................

Di tempat lain lebih tepatnya di sebuah club,
Dentuman musik terdengar keras di salah satu club terbesar dan termewah di jakarta, bau asap rokok dan sex tercium di penjuru club.

Terlihat seorang laki-laki blasteran yang sangat tampan yang sedang duduk santai sampai menghisap rokoknya di meja bartender di club itu, tak lama datang seorang laki-laki tak kalah tampan darinya dan langsung duduk di sebelah laki-laki itu.

Dan menepuk pundak, ya dia adalah leo sahabat Sean laki-laki yang baru saja ditepuk pundaknya oleh Leo dan mereka berdua adalah seorang Gigolo atau bisa di sebut juga pelacur.

" hey bro, ada job tu lo mau ga ?"kata Leo tiba-tiba

"Mana ? Btw bayarnya gede ga ?" tanya sean

"Gede lah, tu orangnya" tunjuk Leo pada seorang tante girang yang sedang melambangkan tangannya

Sean membalasnya dengan senyum manisnya dan segera bangun dari kursi yang di dudukinya dan berjalan dengan santai menuju ke meja Tante girang itu sambil mengisap rokoknya.

"Hay" sapa Sean sambil menyeringai menambah kadar ketampanannya

Tante girang itu melihat ke tampanan Sean Tampa berkedip dia sungguh terpesona oleh seorang Sean.

"Ah"tanya wanita itu, membuat Sean tertawa geli

"Aku baru saja menyapa mu" kata sean

"Ah ya" kata wanita itu pura-pura bersikap manis, tapi bukannya membuat Sean gemas atau suka tapi malah membuat Sean jijik dan mual,
Jika bukan karena ibu dan adiknya dia tidak akan Sudi bekerja sebagai Gigolo

"Jadi kau yang ingin menggunakan jasa ku" tanya Sean

"Hmm iya" jawabnya sambil mendesah

"Well berapa kau sanggup membayar ku ?" tanya Sean sambil menyeringai

"400 perjam" balas sih Tante, Sean hanya memandanginya sambil mengangkat sebelah alisnya

"600" kata sean singkat

"Ok" balas Tante itu

"So di apartemen atau hotel"tanya Sean

" hotel sayang"jawab Tante itu sambil mendesah

"Ok" balas Sean bangun dari sofa merah maron sambil menggandeng tangan Tante girang itu untuk keluar dari dalam club

..............................................

Tolong kasih komentarnya, mau di  lanjutkan atau tidak ya All
Love you :*