19. shit! picture

2.2K 98 4
                                    

HAPPY READING ^_^

❤❤----------------❤❤

jika ada yang bertanya apa hari ini Cesil bahagia?  Ah bahkan kata itu saja tidak dapat mengekpresikan betapa bahagia nya ia hari ini. Bukan karena ia mendengar bahwa Denis dan Zahira putus,  tapi karena ia sudah menemukan kembali kemestri bersama Denis,  tidak ada rasa cangung lagi setelah mereka saling menjauh gara gara ulah nikat Cesil yang berusaha memaksa kakak nya untuk mencium nya,  dan dengan bodoh nya Denis malah menyetuji nya,  hanya keputusan refleks yang menimbulkan malapetaka bagi hubungan persaudaraan mereka. Bahkan Denis harus rela pindah rumah dan tinggal terpisah dari kedua orang tua nya,  hanya untuk menghindari Cesil.

Dan kini.. Cesil merasa senang dan bahagia,  setelah lama saling menghindar akhir nya mereka bisa menciptakan moment manis antara kakak dan adik. Walau pun Cesil sangat menginginkan sesuatu yang lebih dari itu.

Setelah bertemu di caffe tadi,  Cesil menawarkan untuk menemani Denis jalan jalan,  kata nya sih buat itung itung liburan meringkan sedikit beban kegalauan. Cesil tidak masalah jika harus jadi penghibur,  yang terpenting ia bisa kembali dekat dengan kakak yang di cintai nya itu.

Dan pilihan mereka jatuh pada pasar malam yang berada di sekitar pelosok Jakarta,  walau pun hari masih sore tapi pasar malam ini sudah sangat ramai,  alasan Cesil memilih tempat ini karena jika ia memilih berjalan jalan ke mall atau sekedar mengajak Denis nonton di bioskop ah itu terlalu mainstream , lagian Cesil udah bosen masa nonton lagi nonton lagi.

" sil, kayak nya permainan itu seru deh" suara berat Denis menginterupsi Cesil dari lamunan nya. Gadis itu melirik tangan Denis yang menunjuk permainan memanah yang berhadiah sebuah boneka micky mouse yang berukuran lumayan besar. Wah seru seperti nya.

" lho kalo kakak menang masa iyah kakak mau koleksi boneka,  tar jadi cuco lho" ujar Cesil.

Denis tertawa tangan nya terulur mengacak acak rambut panjang Cesil" ya kali kakak mau main boneka,  nanti buat kamu lha anggap saja itu hadiah dari kakak " ucap nya. Ah Cesil jadi ingin terbang rasa nya. Coba saja kalau Denis bukan kakak nya. Udah ia embat dari dulu.

" kayak yakin dapat aja" ledek Cesil.

" oh meragukan?  Kalo gitu kakak buktiin" ujar Denis seraya menarik lengan Cesil mendekati stand permainan yang di tunjukan nya tadi.

Begitu mereka tiba di stand tersebut suara ramah si penjaga stand itu menyambut,  tak lupa dengan tatapan memuja nya yang lebih di tunjukan kepada Denis. Aishh rasa nya Cesil ingin mencolok mata si mbak yang satu ini. Ya kali Denis di lihatin kayak gitu memang nya kakak nya makanan yang siap di makan. Ah menyebalkan.

" nih ya kakak buktiin sama kamu" ucap Denis dengan percaya diri seraya mengambil panah dan mulai membidik objek lingkaran merah yang terletak di dinding stand.

Permainan yang satu ini memang gratis yang di sedia kan dengan cuma cuma untuk para pengunjung pasar malam. Ya tapi memang sangat sulit,  di antara para pengunjung belum satu orang pun yang bisa memenangkan hadiah yang tersedia.

" lihat nih" ucap Denis lagi,  dengan serius nya laki laki itu membidik objek itu dan mulai melepas kan panah nya hingga melesat dan...

Anak panah itu melesat begitu tepat sasaran mengenai lingkaran merah di dinding stand,  ternyata selain ganteng Denis juga berbakat dalam hal memanah,  pantas saja laki laki itu banyak di sukai banyak perempuan,  untuk urusan panah memanah saja di jago. Apa lagi memanah hati para cewek. Termasuk Cesil.

Denis melirik Cesil dengan senyum bangga nya" hebat ya" ucap nya.

Cesil tersenyum " okey deh hebat banget " komentar nya sambil mengacung kan kedua ibu jari nya.

LOVED STEPSISTER[selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang