All in One • 「 sungjoy ' s oneshot compilation 」

▸ How Are You

Cast :
• Park Sooyoung
• Yook Sungjae

Genre : Warning!Slightly Angst (yang gak suka sad-sad feeling bisa skip~)

Synops : check on tracklist menu

A/N
Not relate to Chatroom. Reverse version dari Birthday Joy di chapter sebelumnya. Jadi ini versi galau-galauㅋㅋㅋㅋ
Meskipun gue percaya mereka dating/caper2an/pdkt or somethin like that, izinkan gue membuat kalian baper di chapter ff ini cz LOVE IS PAIN wqwq ((jahad))
Check this out.

ps.
right-align itu versi yang dituliskan. Left-align itu versi monolog Sungjae dan all of convos.

---••---

Dear, Park Sooyoung.

Selamat Ulangtahun!

Musim di mana kita bertemu, akhirnya kembali datang. Tak terasa.. sudah 2 tahun sejak kita saling mengenal, dan sudah 1 tahun sejak kita berpisah.

Aku sungguh merindukanmu, Park Sooyoung.

Jika mengabaikan sistem usia di Korea, kau sudah 21 tahun, kan?

Aku selalu memonitormu sepanjang waktu. Jangankan usia, kantung matamu yang semakin menghitam dan pipimu yang semakin menyusut, selalu saja menyita perhatianku saat melihat beritamu di portal-portal online. Apa kau baik-baik saja?

Bagaimana kabarmu?

Dan kau...

Red Velvet's Joy Gaining Popularity among Korean Male & Female Fans

Kau pasti baik-baik saja, kan?

Yah, sepertinya kau baik-baik saja seorang diri. Bahkan sepertinya, kau jauh lebih baik sekarang dibandingkan ketika kita masih bersama.

Tapi....

Aku masih begitu khawatir.

Aku harap kau tetap menjaga kesehatan di masa-masa puncakmu saat ini. Tetaplah tersenyum dan jangan memaksakan dirimu terlalu keras :)

Apa kau tahu betapa tersiksa aku saat melihatmu menangis di program televisi itu?

Kau tak perlu berusaha terlalu keras untuk terlihat baik di hadapan semua orang. Kau cantik apa adanya, Park Sooyoung!

Persetan untuk orang yang selalu menggunjingmu.
Kau tahu? Mereka hanya iri!
Semua itu karena kau memang hebat.

Dan kau akan selalu menjadi yang terhebat di mataku...

Oh ya. Kuucapkan selamat atas debut dramamu di awal tahun ini, Sooyoung-ah. Aku selalu menyempatkan diri menontonnya meskipun itu re-run.
Kau memang berbakat, aku tahu itu sejak pertama kali.

Meskipun..
aku harus menanggung sakitnya seorang diri.

Bukan perkara mudah untuk menahankan perih yang amat sangat saat melihat kau berciuman dengan lelaki lain.
Memeluknya seolah-olah dia adalah segalanya bagimu, padahal yang dia lakukan sepanjang waktu hanyalah membuatmu menangis.