k a i

5.7K 339 8
                                    

CHAPTER 10

-BAEKHYUN POV-

Pagi ini aku bangun seperti biasa. Masih d tempat yang sama. Di rumah sakit tepatnya. Baru saja hendak menguap tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarku. Lantas membuatku terkejut!

"Silahkan masukk" kataku.

"Maaf mengganggu tidurmu.."

"Ya tidak apa-apa, kalau boleh tau kau siapa?" kataku, lalu aku menatap aneh orang itu.

"Oh ya! namaku jongin" katanya sambil membungkuk.

"oh! namaku baekhyun" kataku lalu aku tersenyum.

Mata kami pun bertemu. Aku merasa ada sesuatu yang aneh. Ya mungkin itu wajahnya tampan. Terlihat lebih tua dariku. Tetapi tetap cute.

"Aku sudah membayar semua bil berobatnya. Maafkan aku akibat kejadian kemarin." katanya sambil membungkuk.

"hah?! apa yang kau maksud?"

"Kau tidak ingat?"

"ingat apa?"

"Aku yang membawa sedan putih itu dan tidak melihat jalan. mianhaeyo." ucapnya sekali lagi.

Aku bingung. Apa orang di rumah sakit ini rata-rata gila semua? Apa hubungan nya dengan mobil sedan?

"mm.. maksudmu?" kataku.

"mwo?! Kau benar-benar tidak ingatkah?!!"

"Begini ceritanya.. temanmu sedang menyebrang jalan, tetapi mobilku terus melaju kencang, lalu saat hampir menabrak temanmu, kau mendorongnya, jadi aku tidak sengaja menabrakmu. Mianhaeyo!" katanya sambil menunduk.

"ahh! ne, gwaenchanna!" kataku lalu aku tersenyum

"ahh terima kasih ya! sudah mau membayarkan bil nya untukku!" kataku lagi Lalu aku tersenyum lagi.

"A-ah ne, mau sarapan bersama?"

"Ahh! ne ayo! aku sangat lapar!"

Aku pun beranjak dari ranjangku. Lalu aku duduk di kursi roda. Kata dokter kakiku masih belum kuat. Orang yang bernama jongin ini pun mendorongku keluar. Kelihatannya dia mudah bergaul.

-CHANYEOL POV-

Aku berjalan bersama sehun menuju ke kamar baekhyun. Lalu aku melihat seseorang keluar dari kamar baekhyun dan membawanya keluar. pftt. Hampir saja minuman yang sedang ku minum muncrat. Aku juga melihat sehun tersedak saat itu saat ingin memakan makanannya. pfftt.

"Hei kau!" kataku.

"H-hah? aku?" kata baekhyun. Dasar bodoh.

"Bukan kau! kau yang sedang mendorong kursi baekhyun!" kataku sekali lagi.

"aku? kenapa?"

"apa yang sedang kau lakukan?!" kataku

"Ya! apa yang sedang kau lakukan?!" tambah sehun.

"Aku hanya ingin mengajaknya sarapan. Apakah itu sebuah masalah?"

"Ya! bagaimana kalau kau ingin menculiknya?!" kata sehun.

"Ya! itu benar! Rasanya aku pernah melihat wajahmu.." kataku.

"T-tunggu dulu! D-dia hanya ingin mengajakku sarapan! dia bukan orang jahat kok! katanya dia orang yang menab-" sebelum baekhyun menyelesaikan kata-katanya. Aku langsung memotongnya.

"Ya! kau orang yang menabrak baekhyun! mau ap-" kataku.

"SUDAH!" aku terkejut mendengar ucapan baekhyun.

"Ayo kita pergi jongin-a!" kata baekhyun.

"b-baik" kata orang hitam yang bernama jongin tersebut.

Jongin pun mendorongnya, Baekhyun pun melewatiku tanpa menoleh sama sekali..

Aku dan sehun hanya terdiam di tempat tidak berbicara sama sekali.

Ya! aku kehabisan kata-kata hatiku sakit.. sangat sakit.. Aku juga bisa melihat sehun yang pandangannya kosong. Aku tau ia menyukai baekhyun dan aku tau bagaimana rasanya.

__________________________________________

A/N : vote and comment~ maaciw:3 *alay mode on*

SEASONS LOVE (CHANBAEK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang