Lächeln und Tränen

Aku ingin hidup lebih lama

Author pov.

              Sudah 2 minggu prilly tinggal di apartemen ali. Setelah kepulangannya dari rumah sakit waktu itu, ali sama sekali tidak sedikit pun mengulur waktu untuk membawa prilly pindah ke apartemennya. Sumber Kebahagiaan ali pada saat ini adalah saat-saat dimana ia selalu melihat senyum manis prilly setiap harinya.

            Kebahagiaan yang selalu hadir setiap hari tanpa ada absen. semuanya akan penuh dengan kebahagiaan jika ia selalu bersama prilly. mengalir seperti air tak ada rencana maupun sekenario dari sutradara. Seperti pagi ini disaat prilly menyiapkan makan pagi tiba-tiba seseorang melingkarkan tangannya kedalam perut rampingnya sembari menenggelamkan wajahnya di kruk leher prilly. Prilly sangat tau siapa yang setiap pagi melakukan rutinitas menganggu acara memasaknya. Kalau bukan dokter tengilnya.

" apa sihh.. Sayang... Aku masih masak nihh.. Jangan ganggu.. nanti selesainya lama .. " ucap prilly mengelus pipi ali dengan tangan kiri sedangkan tangan kanannya masih memeggang spatula.

" siapa sihh.. Yang ganggu, orang aku cuma meluk doang..!! Berasa kayak udah punya istri deh.. Kalau gini. Bangun tidur udah mandi langsung peluk istri saat dia memasak. Duh.. Enaknya berasa disurga dikasih satu bidadari cantik untuk melayani setiap keperluan saat akan kerja... Enak kali ya kalau gitu.. Pengen cepet-cepet halal in dehh... Kalau gini terus.. " ucap ali masih setia dengan pelukannya.

"apaan sihh.. Ngak jelas banget.. " ucap prilly mengerutkan keningnya merasa bingung.

" kok ngak jelas..?? Jelas donk.. Jelas kalau kamu itu masa depan aku... Aice.... Cieee.. " ucap ali mengoda prilly.

"dasar dokter centil, sok kecepan, bisanya cuma ngegombal " ucap prilly malu sambil menepuk tangan ali yang melingkar diperutnya.

" kok ngegombal sih.. Aku itu pria paling serius didunia ini... Apalagi soal wanita secantik kamu.. Serius deh.. Serius bangettt.. sumpah Ngak bohong.. . Mau bukti keseriusan aku ayo ikut ke KUA indonesia biar aku halalin sekarang. " ucap ali memandang wajah prilly dari samping.

" hidih... Kepedean tau dari mana orang paling serius kamu. Serius juga albert einstein penemu teori fisika. Teori yang begitu membolak-balikan otak. kok KUA indonesia sihh.. Kita kan WNJ (Warga Negara Jerman) mana bisa ke KUA indonesia. " ucap prilly bingung.

" aku ingin dehh... Kalau nikah besok. Nikahnya di indonesia. Jadi sebelum nikah kita pindah ke indonesia.. Jadi warga indonesia. Membangun keluarga bahagia bersama anak-anak yang lucu-lucu di negara indonesia." ucap ali serius.

"kenapa memilih tinggal di indonesia sihh.. Bukannya enakan juga tinggal di jerman.. " tanya prilly.

" kamu belum pernah merasakan tinggal di negara indonesia sih. Kalau kamu udah pernah ngrasaain tinggal di sana seperti aku pernah tinggal disana pasti kamu ngak akan pernah mau balik lagi ke jerman. Walaupun indonesia masih dipenuhi tikus-tikus pencuri keju (koruptor) tapi yakin deh.. Damainya, persaudaraannya, persatuannya, keindahan pemandangannya. Pasti bikin kamu betah menjadi WNI. Heran deh.. Sama kamu masak keturunan indonesia tapi satu kali aja belum pernah balik ke indonesia. Dasar siput lupa pada tempurungnya. Aku aja kalau ngak inget nyariin kamu aku ngak akan balik lagi ke jerman. " ucap ali panjang lebar.

" enak aja bilang ngak pernah balik ke indonesia. Aku pernah ya.. Kata mama aku pernah Ke indonesia tapi waktu umur 2 tahunan, jadi mana ngerti kalau itu aku berada di indonesia. Yang ada kacang lupa kulitnya dokter ali mana ada siput lupa tempurungnya. " ucap prilly ngak terima

" bisalah siput lupa tempurungnya.. orang Kamu kan kecil kayak siput. " ucap ali tertawa keras sembari menjauh dan duduk di meja makan.

" apaan sih Kamu.. Jahat.. Ngatain aku siput. " ucap prilly cemberut.