Youkoso

746 39 41
                                    

Diantara 200 host club yang berada di Jepang, ada 1 host club yang paling terkenal karena ketampanan para hostnya. Host Club ini bisa dibilang Host Club dengan bayaran paling mahal, tetapi hanya ada 9 host yang bekerja di sana. Bahkan bila ingin berkunjung ke sana, pengunjung harus booking terlebih dahulu. Semakin tinggi peringkat host yang dipilih dan semakin lama waktu yang diinginkan, bayaran akan semakin mahal. Tempatnya pun sangat mewah dan berkelas. Hanya wanita-wanita kaya dan yang sudah menjadi member yang bisa masuk ke sini. Host Club ini bernama Dear Club.

Tiap host memiliki ciri khas dan nickname masing-masing. Sifat mereka juga berbeda-beda. Ada yang dewasa, manja, seksi, mudah mencuri hati wanita, kekanak-kanakan, etc. Host club ini buka dari jam 6-11 malam. Bisa dikatakan waktu yang cukup cepat tapi mereka meraih keuntungan yang tinggi dibanding host club lain. Bahkan pelayanan club ini tidak se'hot' club-club lain. Dan club ini hanya buka hari Senin-Jum'at, karena pemilik club ini ingin bersantai di hari Sabtu dan Minggu. Bahkan terkadang mereka sering libur tergantung mood sang pemilik Host Club. Ini juga salah satu alasan kenapa para host betah bekerja di club ini.

Untuk menjadi host di Club ini bahkan ada seleksinya. Dan hanya 9 orang host yang lulus seleksi tersebut. Mereka tidak hanya harus tampan tetapi juga pintar. Testnya terdiri dari beberapa tahap yaitu interview (untuk melihat ketampanan), psikotest (untuk mengetahui kepintaran), dan test khusus (untuk melihat kemampuan mereka merayu dan menyenangkan hati wanita).

Sekarang pukul 5 dan mereka bersiap-siap untuk membuka Host Club mereka dalam waktu 1 jam. Mereka bergegas mengganti pakaian mereka sebelum menyambut para tamu. Pakaian mereka dibuat oleh designer terkenal dan setiap hari memiliki tema yang berbeda. Hari Senin mereka menggunakan jas putih, hari Selasa jas hitam, hari Rabu bebas (casual tetapi tetap stylish dan sopan), hari Kamis jas abu-abu, dan hari Jum'at jas atau kemeja dengan warna bebas.

"Dasiku mana ya?" tanya salah satu host bernama Okamoto Keito. Dasi mereka diberi nama di bagian belakang agar tidak tertukar tetapi karena mereka semua laki-laki dan terkadang sering meletakkan dasi sembarangan, dasi mereka pun kerap tertukar dan hilang.

"Ah, ini. Aku salah pakai dasi" ucap Nakajima Yuto yang buru-buru melepaskan dasi yang ia pakai dan memberikannya ke Keito.

"Chinen~ kamu gak salah pakai jas?" tanya Yamada Ryosuke. Host yang bernama Chinen Yuri langsung melihat nama di balik kerahnya.

"Oh iya. Maaf ya. Ukuran kita sama sih jadi aku asal ambil" mereka lalu bertukar jas.

"Bagaimana warna rambut baruku? Cocok gak?" tanya Hikaru Yaotome sambil menyisir rambutnya.

"Entah kenapa cocok. Dulu warna rambutku seperti itu tapi tidak cocok" puji Inoo Kei.

"Sepatu~ sepatu~ jangan sampai tertukar lagi" gumam Yabu Kota yang sibuk mencari namanya dibalik beberapa sepatu.

"Si Takaki kemana sih? Udah mau buka gini tapi belum datang" protes Arioka Daiki sambil menata rambutnya dengan catokan.

"I'm here my princess~" seru Takaki Yuya sambil merapikan jas dan dasinya. Daiki memutar bola matanya saat mendengar Takaki memanggilnya 'my princess'. Takaki sangat suka menggoda Daiki dengan memanggilnya seperti itu.

"Bagaimana? Sudah siap semua?" tanya pemilik Host Club yang masuk ke ruang ganti mereka.

"Sudah~" mereka langsung berjalan keluar dari ruang ganti dan berbaris di depan pintu masuk. Beberapa menit kemudian, pintu terbuka dan menampilkan beberapa cewek High Class.

"Youkoso~Ohime-sama~"    

Dear ClubTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang