Pagi harinya. Pukul 5 Keyla sudah bangun. Untuk memberesi bajunya dan baju Zain. Sedangkan Zain masih tertidur pulas.
"Baby.. liat tuh papi kamu, iyuh bgt. Udah pagi belom bangun. Kalah sama kamu ya? Pagi pagi udah temenin mami. Hehe." Ucap Keyla sambil mengaduk kopi untuk Zain dan tangan yang satunya mengelus perutnya yang mulai membuncit sedikit.
Sebelum membereskan semuanya Keyla sudah mandi lebih dulu, karna belakanganbini Keyla merasa harus selalu bersih jika tidak mau mual mendadak seperti kemarin. Dan sekarang tugasnya membangunkan Zain.
Keyla duduk di pinggir kasur. Memandang wajah Zain yang tenang.
"Sayang.. bangun. Kita harus anter daddy ke bandara." Ucapnya sambil mengoyang goyangkan badan Zain.
"Hm." Dehem Zain dengan mata tertutup.
"Buruan mandi. Udah jam berapa. Jalanan macet nanti. Zain.." ucap Keyla terus menganggu tidur Zain.
"Ngantuk Key.. capek. Kamu gak makan mangga yang aku bawain." Jawab Zain masih dalam keadaan mata tertutup.
"Iya, nanti aku makan. Udah sana mandi."
"Nanti ah. Masih malem." Sela Zain.
"Malem malem gimana?? Buka matanya makanya."
"Dingin Key.." Zain menarik Selimut dan melingkar disana.
"Uluhuluhh.. manja banget sihh." Keyla mengusap lembut kepala Zain sampai Zain senyum-senyum sendiri.
"Mandi sayang.." tangan Zain mulai mengelus punggung Keyla.
"Mandiin.."
"Enak aja! Di manjain malah nambah manjanya. Sana mandi buruan!!" Keyla mulai sangar sekarang.
"Iya iya." Beranjak dari kasur hanya berbalutkan boxer tanpa baju atasan, Zain segera masuk kamar mandi.
***
5 menit Zain bertapa di kamar mandi. Keyla menunggu sambil cekikikan asik menonton kartun Disney.
Zain mengkerutkan keningnya sambil mengeringkan rambut dengan handuk.
"Nonton apa Key?"
"Eh? Udah selesai. Bukan aku yang nonton."
Hah??
"Ini baby yang mau nonton. Lewat mata maminya, udah yok. Daddy udh siap." Keyla beranjak dari duduknya dan mematikan tv. Zain hanya bisa menggeleng kepala karena tingkah Keyla yang mulai kekanakkan lagi.
"Iya aku pakek celana dulu." Keyla menatap Zain dari atas sampai bawah.
"Iyuhhhh.. buruannn!" Teriak Keyla sambil menutup matanya spontan.
"Kok iyuh sih. Lagian sama calon suami ini." Ucapnya sambil memakai celana jeans nya.
"Udah sayangg.." Zain membuka tangan yang menutupi mata Keyla.
"Baby masih kecil!! Dia gak boleh liat yang aneh aneh."
"Oh gitu ya? Maaf baby.." ucap Zain sambil mengelus perut Keyla, mengikuti apa yang di katakan gadis itu walaupun terdengar menggelikan. Ini yang Keyla suka saat Zain mengelus perutnya dan berbicara pada babynya.
"Yaudah yok."
"Barangku belom-"
"Udah aku beresin. Oya tu minum kopinya udah aku buatin."
"Istri idaman."
"Gausah gombal! Kamu yang bawa semuanya,aku udah bawa baby." Jawabnya dengan bangga.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love My Stepbrother 2 ✔
Romance[TAHAP REVISI. Masih lengkap] Bagi keadan kedua pasangan itu , makna dari kebahagian adalah bersatunya kembali mereka dalam ikatan dan hubungan yang semakin serius. Bertahun tahun sudah mereka di pisahkan oleh ayahnya. Bertahun tahun sudah mereka me...
