Author pov's
Minggu pagi yang indah dengan cuaca yang mendung. Untungnya Sandy sudah menelepon Selva semalam bahwa dia akan pulang hari ini. Selva mendengarnya lun sangat senang dan Selva rela bangun lebih pagi untuk menyambut kakaknya. Sandy tersenyum melihat kedua orang yang dia sayangi berada di depannya untuk menyambutnya pulang. "Kakaaaakkk!!!" Teriak Selva setelah melihat Sandy dan langsung memeluknya. Sandy pun membalas pelukannya karna dia juga merindukan adiknya ini. "G kangen sama aku juga?" Tanya Jesse dan itu membuat Sandy tersenyum geli dan langsung menariknya dalam pelukan Sandy juga tentunya. "Mati aku kalo loe peluk aku kenceng bener. Bangsat" katanya karna tak bisa dibuat napas sama Sandy dan Sandy hanya terkekeh. "Ehem.." dehem Vannesh dan itu membuat Sandy dan Jesse terpaku. "Bu..bu Vannesh" kata Jesse dengan gugup dan Vannesh hanya meliriknya saja. Wajah Jesse pucat karna Vannesh melihatnya dengan tajam dan itu membuat Sandy menahan tawa karna wajah Jesse sangatlah lucu. "Kak itu siapa?" Tanya Selva dengan sedikit menyenggol lengan Sandy, "itu atasan kakak. Namanya Vannesh" balas Sandy dengan menatapnya, "oh.. dia sedikit angkuh ya kak" kata Selva dan itu membuat Sandy dan Jesse ketakutan. Dan Vannesh hanya melihatnya tak suka.
Vannesh pov's
"oh.. dia sedikit angkuh ya kak" kata wanita tersebut yang memanggil Sandy kakak. Aku angkuh??? Hellowww loe belum kenal aku ajaaa!! Jeritku dalam hati. Aku berjalan di depan mereka tanpa memedulikan kata mereka.
"Bu sini kopernya" kata Jesse yang lumayan keren sih kalo diliat dari dekat. Tapi gak sekeren Sandy, aku menyerahkan koperku padanya dan jalan bersamanya. Setelah sampai dalam mobil, Jesse membukakan pintu untukku. Wah romantisnya kata batinku. Di dalam mobil aku dan Jesse duduk di depan sedangkan Sandy dan wanita itu duduk di belakang kita menuju ke rumah Sandy. Aku panas melihat mereka berdua tidur dengan kepala wanita tersebut di bahu Sandy. Huuhh.. kesalku. "Ibu kenapa?" Tanya Jesse dan kulihat dia perhatian juga, "nggak" balasku singkat, "ohya. Ibu pas.." kupotong pembicaraannya. "Panggil aku Vannesh. Aku masi cukup muda untuk dipanggil Ibu bukan?" Tanyaku padanya dan itu membuat Jesse tertawa. "Maaf bu.. eh maksudku Vannesh" balasnya setelah berusaha tenang, "tadi mau ngomong apa?" Tanyaku penasaran. "Oh itu. Dibelakang itu adiknya Sandy namanya Selva. Maaf ya lupa ngenalin. Sandy selalu gitu, apa apa dia mentingin adiknya. Walaupun adiknya uda 2 SMA. Tapi dia menyayanginya" balas Jesse dan itu menbuatku meliriknya. Kamu emang pantas jadi kakak San. Aku kagum. Kalo aku jadi adik kamu pasti aku merasa akulah orang yang paling beruntung kata batinku dan masih menatapnya sambil tersenyum. "Van?" Panggil Jesse dan itu membuatku sadar dari lamunanku, "ya?" Balasku sambil melihatnya. "Gpp" balasnya dan itu membuatku jengkel.Sesampai dirumah Sandy, akupun turun dan Jesse sedang membawa koperku juga. Wahh.. Besar juga. Kata batinku. "Sudah sampai ya?" Tanya Sandy dan suara itu seperti orang yang baru bangun tidur. Kulihat dia bersama Selva turun dari mobil. Sebalnya.. aku benci lihat Selva terus menempel pada Sandy. "Ayo masuk" kata Sandy membawa kopernya masuk dan disusul Selva, "loh Van kok gak masuk?" Tanya Jesse yang sudah selesai membawa koperku turun, "ayo jangan malu malu" kata Jesse sambil menbawa koperku masuk ke dalam rumah Sandy. "Ayo duduk" kata Jesse setelah aku memasuki rumah Sandy. "Kamu tinggal sendiri?" Tanyaku pada Sandy yang sedang duduk santai, "iya" balasnya cuek. Sendiri? Hm.. kenapa si dengannya??? Tanya batinku kacau. "Ini" Selva menyodorkan minuman dingin padaku dan aku mengambilnya langsung tersenyum manis padanya.
Author pov's
"Wah makasih ya Sel" kata Jesse setelah mendapatkan minumannya dari Selva. "Enakk.... Jarang jarang adik loe baik sama aku" kata Jesse sambil tersenyum ejek pada Selva. "Aku baik kalli kak" kata Selva membela diri, "hahahhh.... Baik? Iyalahh untuk hari ini aja" kata Jesse dan itu membuat semuanya tertawa, Selva pun memoyongkan mulutnya ke depan. "Aduhhh... Adik kakak yang manis jangan ngambek dong" kata Sandy sambil mengelus kepala Selva, "Ishhh.. kakak nyebelin. Huhh" balas Selva dan membuat Sandy menggeleng kepalanya karna melihat kelakuan Selva.
KAMU SEDANG MEMBACA
Do I Fall In Love With Her? (GxG)
RandomSandy adalah seorang cewek yang sangat tomboi dan dia sangat menyayangi adiknya yang bernama Selva. Sandy gak pernah jatuh cinta sebelumnya. Akan tetapi semuanya berubah ketika seorang wanita yang gak lainnya adalah bossnya sendiri membuat Sandy se...