Part 1

47.7K 1K 3
                                    

===o0o===

Seorang gadis yang baru bangun tidur itu tergesa-gesa karena melihat waktu yang ditunjukkan jam dinding dikamarnya.

"Damn it, bagaimana bisa aku lupa kalau jamku mati."

Sial aku benar-benar sudah terlambat, astaga hari juga ada presentasi.

Argghh...Double sial !!!

Aku melakukan mandi kilat dan segera memakai pakaianku. Celana jeans, baju kedodoran dan terakhir kemeja kotak-kotak. Tak lupa aku mengucir kuda rambut ikal panjangku dan memoles sedikit wajahku.

Oh God... Aku sudah terlambat setengah jam. Belum lagi perjalan dari apartement ke kampusku yang memakan waktu 15 menit.

Aku memilih berkuliah dan meneruskan S2 di salah satu universitas swasta ternama yang ada di Indonesia. Ini adalah semester akhirku, dan tepat di usiaku ke 23 tahun ini aku akan wisuda.

Aku segera keluar apartemant dan tak lupa menguncinya. Aku segera memencet tombol lift. Astaga... Kenapa liftnya belum terbuka. Satu detik saja rasanya seperti berjam- jam.

"Ting... " Akhirnya lift terbuka,dan keluarlah pria paruh baya diikuti 4 pria memakai jas hitam. Pria paruh baya itu melihatku sekilas dan dari tatapan itu aku bisa membaca kalau dia melemparkan tatapan sinis padaku.

Dasar pria tua, sudah bau tanah saja sombong sekali. Dia pikir dia itu siapa, tidak perlu menatap gitu juga kali.

'Plak' aku menepuk jidatku.

'kau terlambat bodoh' teriak dalam diriku. Astaga sejak kapan aku perduli orang lain yang meremehkanku. Bahkan hal tidak penting kenapa pusing - pusing aku pikirin.

Oh My God...!
Aku langsung masuk dan memencet tombol lantai bawah.

Sesampainya di lantai bawah aku langsung menuju tempat parkir dan masuk mobil kesayanganku.

Ok Mikky, saatnya kita meluncur.... Aku langsung menginjak pedal gasku dan mengendarainya dengan kecepatan penuh.

Oh ya, yang kusebut Mikky tadi itu mobil kesayanganku. Tidak usah kusebutkan mereknya apa, karna mobilku ini rakitan alias modifikasi. Yah, meskipun jika dilihat dari bodynya tidak semenarik mobil - mobil keluaran terbaru sekarang. Jangan salah, Mikkyku tenaganya tidak perlu diragukan.

Ting... Ada satu pesan masuk dari Sam, teman satu kampusku sekaligus patner kerjaku. Aku membuka segera pesannya

"Moon, ada masalah serius yang harus segera di selesaikan. Aku tunggu kau di tempat biasa.
Oh ya !! soal presentasimu kau tak perlu khawatir, sudah aku tangani dan pasti beres. Aku tunggu! Waktumu 20 menit. Jika terlambat, kau akan mendapat hukumannya, swetty ;-)"

'Bisa - bisanya dia mengatur seenaknya saja. Awas saja, dia pikir dia bisa menghukumku.
Tidak akan kubiarkan kau menang' batinku dengan smirk evilku. Aku langsung memutar balik mobilku menuju tempat Sam.

*

Di tempat lain, terlihat pria sangat tampan yang menunjukkan raut wajah memendam amarah dan emosi.

"Arggghhh... Bagaimana bisa terjadi. Mengurus saja tidak becus!!!" teriaknya marah mendengar berita sekaligus masalah besar.

"Pranggg..." bunyi vas bunga hancur berkeping keping setelah di lemparkannya ke arah dinding.

Terlihat pria itu mengepalkan kedua tangan di sisi tubuhnya. Seolah meremas hancur mangsanya.

"Jangan harap bisa lolos dariku. Semua akan berakhir 'Mati' jika berani berusaha mengacau di keluarga Louis." ucap pria itu dengan dingin.

===o0o===

Riyulian

Love is FireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang