Satu

37.1K 382 0
                                    

Diandra tiba-tiba terdiam , ketika Aryo
mengatakan ingin mengakhiri hubungannya.

"Apa alasannya yo?" tanya diandra dibalik
kekalutannya.

"Aku sudah tidak tahan terhadap sikapmu yang
kekanak-kanakan dy, kamu terlalu possessive,
membatasi aku, bahkan aku seperti anak TK yang
selalu di khawatirkan Ibunya" jelas Aryo.

Diandra
tak mampu membendung air matanya, dan seketika
meleleh, seraya berucap
"Maafkan aku yo, ini
semua mungkin karena aku takut kehilanganmu, aku
terlalu mencintaimu yo"

"Aku takut kehilanganmu, aku juga amat
mencintaimu, tapi itu dulu dy, dulu sekali.
Sekarang yang takut kehilangan pasangannya
adalah kamu, dan hanya kamu." Jelas aryo lantang.

Keheningan semakin tercipta di antara mereka
berdua, sampai akhirnya Aryo mengangkat wajah
diandra yan menunduk sedari tadi karena
menyembunyikan tangisannya, tanpa pikir panjang
Aryo mencium kening diandra, dan pergi "maafkan
aku dy."

Diandra tak mampu menahan Aryo,
"jangan pergi yo" panggilnya lirih, sambil
memperhatikan tubuh aryo dari belakang,
memperhatikan tubuh yang selalu merangkulnya
saat lelah, tubuh yang selalu menjaga dan
menemaninya , dan tubuh yang selalu Diandra
rindukan setiap harinya selama 4 tahun terakhir ini.
_
_
_
_
_
_
_
Beberapa menit berlalu dilewati Diandra sendirian,
akhirnya hati kecil Diandra mendorongnya untuk
meninggalkan tempat sunyi ini.

02-02Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang