CHAPTER 26 ll KELUARGA BESAR LONAN

957 54 16
                                        

Seperti biasa jangan lupa vote dan komen, kalian jangan cuma baca aja hargai author yang udah nulis ya sayang-sayang ku. Seenggaknya apresiasi sedikit oke happy reading!


Tandai yang typo

ooOoo


Setelah kejadian tadi, Jack berserta yang lain pergi kembali ke kamar masing-masing, karena kelelahan dengan situasi saat ini. Ditambah Jack masih bingung dengan ucapan Noah tadi, dia ingin mengajak keluarganya kemana?

Sementara itu, Noah berdiri di balkon, menatap dingin ke depan dengan tangan dimasukkan ke dalam saku celananya. Angin lembut menerpa wajahnya, namun tidak mampu menghangatkan suasana hatinya yang kecewa kepada Valena, dia telah menghalangi tindakannya terhadap ayahnya. Ia terlihat tenang, namun di balik ekspresi dinginnya, tersimpan perasaan kecewa dan amarah yang mendalam. Angin yang berhembus lembut itu seolah-olah tidak mampu menembus kekecewaannya membuat Noah semakin tenggelam dalam pikiran negatifnya.

I'm disappointed in you, Valena. I just wanted to get revenge on Jack for slapping you! — batin Noah menggerutu.

Terdengar suara langkah kecil dari belakang, hal itu membuat Noah enggan untuk menoleh, karena ia tau suara langkah tersebut adalah Valena. Valena dengan gesit memeluk Noah dari belakang, Isak tangisnya mulai terdengar wanita itu paham akan kekecewaan pria ini. "Noah ..., maafkan aku, aku tidak ingin kau hilang kendali," maaf Valena tidak di terima oleh Noah.

"Aku mohon jawab perkataan ku!" Kesalnya karena tidak di gubris oleh Noah.

Valena tetap mengoceh agar Noah meresponnya, sayangnya pria itu mengindahkan ocehan Valena yang membuatnya risih, "aku mohon bicaralah sialan!" Valena tidak sengaja meninggikan suaranya.

Noah melirik sekilas dan melepaskan pelukan Valena secara kasar, "kau yang membuatku seperti ini," Noah berujar dan pergi melewati Valena begitu saja.

"Aku harus apa!? Kau masih marah untuk yang tadi? Aku mohon—"

"Kau sama seperti ayahmu! Aku tidak ingin tindakan yang ku lakukan, di gagalkan oleh mu!" Noah menyela pembicaraan dengan kasar, tak memberi kesempatan Valena untuk bicara.

Wanita itu terdiam membisu, dadanya terasa sesak mendengar perkataan Noah dan nada bicaranya begitu tinggi. "Lalu? Aku harus apa, dia ayahku Noah. Aku tau kau membencinya dan ayahku juga membencimu. Tapi, aku masih menyayanginya," ungkapan Valena sangat tidak penting bagi Noah.

Noah tidak peduli untuk saat ini, ia tetap teguh pada pendiriannya untuk pergi dari mansion Jack. Kepergiannya membuat Valena semakin terisak, wanita itu berusaha untuk menahan Noah agar tidak pergi. Sayangnya, Noah sudah dibatas kesabarannya, "kau tidak boleh pergi! Tetaplah disini bajingan." Jerit Valena menarik lengan Noah sekuat tenaga, sayangnya tenaganya tidak sekuat yang ia kira.

Langkah Valena terhenti begitu juga dengan Noah. Hening sejenak, tiba-tiba Valena menjatuhkan dirinya ke lantai dengan tangan yang masih menggenggam tangan Noah, tangisannya kini tak terdengar ia menangis dalam diam.

Selang beberapa menit, Valena melepaskan genggamannya lalu menyeka air matanya. Ia berdiri dan menatap Noah dengan tatapan sulit diartikan, "jika kau pergi, ku anggap hubungan kita berakhir. Kau benar-benar tidak mencintaiku Noah, aku hanya pelampiasan mu saja ...," ujar Valena tegas dan lari meninggalkan Noah setelah mengatakan itu.

"Tunggu!? Valena apa yang kau katakan!" Noah mulai berlari menyusul Valena, ini tidak benar bukan seperti yang ia inginkan.

Kedua pasangan itu berlari menyusuri lorong mansion, senyum Valena mulai terukir ia paham kelemahan Noah sekarang adalah dirinya, namun saat ini ia sedang dalam masalah besar Noah hampir mendekatinya, langkah larinya begitu lebar membuat Valena kewalahan.

BODYGUARD FOR VALENA ll ON GOING Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang