Usahakan untuk ngevote ⚠️⚠️
Typo bertebaran dimana-mana ⚠️⚠️⚠️Devan kenapa sewaktu mendengar ucapan Mahen merasa takut?
Devan memang obsesi terhadap Mahen tapi obsesi Devan masih bisa dibilang normal, ia hanya ingin memiliki Mahen untuk nya, awalnya kenapa ia sangat ingin mendapatkan Mahen Karena sifat sikaf Mahen di dalam novel sangat sesuai tipe nya, tapi ia tak menyangka jika Mahen aslinya sangat berbeda dengan apa yang diceritakan didalam novel, ia seperti tertipu, awalnya Devan atau Raka tak terlalu perduli tapi semenjak ia dikurung diapert Mahen dan sialnya ternyata kaki nya bukan cedera tapi karena memang betul² dibuat lumpuh oleh mahen, itu sangat membuat Devan terkejut bahkan mental Devan sempat terguncang, tapi satu yang ia ingat ia tak ingin mati konyol, apa lagi mati ditangan pemeran utama seperti mahen, dari situ Devan berfikir keras ia akan kabur dari jeratan Mahen, kalau bisa ia tak ingin lagi melihat Mahen, ia tak suka dijerat seperti itu, mangkanya ia memilih kabur dengan Dean, kenapa harus Dean, hanya Dean yang tau ceritanya tentang Devan dan mahen sejak di mansion Garrix, Sean masih ada Gilang yang bisa melindunginya, tapi sejujurnya Devan sangat sedih meninggalkan kedua temannya itu.
Sedangkan obsesi Mahen itu sedang diambang tak wajar, kenapa author bilang begitu baca aja terus nanti juga tau apa maksud author.
2 MINGGU KEMUDIAN
"Devan, ngapain" tanya Dean yang melihat Devan sedang duduk dipinggir pantai dengan kaki diselonjorkan
Devan pun yang mendengar panggilan Dean langsung menatap Dean dengan senyumnya.
"Dean, lihat diujung sana sangat indah" ucap Devan dengan menunjuk kearah pantai Dean yang melihat itu pun hanya mengelus rambut Devan dan ikut bergabung berselonjoran disamping Devan
Beberapa menit mereka sempat terdiam sebelum Devan membuka mulutnya.
"Gimana kabar Sean dan Gilang" tanya Devan entah kesiapa, Dean yang mendengar pertanyaan Devan pun langsung menatap wajah Devan dengan lekat
"Kangen" tanya Dean, Devan yang mendengar ucapan Dean pun hanya tersenyum kecil
"Emang lo gak kangen sama mereka berdua"
"Haaa, pasti mereka berdua bingung, mereka pasti nyariin kita kan Dean, mereka pasti bertanya sebenernya kita kenapa, kenapa kita berdua tiba² hilang, me-"
"Udah gak usah dilanjutin" ucap Dean yang sudah tak tahan dengan perkataan Devan yang sebenernya mengusik Dean juga
"Hayy kalian berdua, nyantai ni ceritanya" kekeh Andra, Andra ini anak didaerah pantai yang ditempati oleh Dean dan devan, mereka bertiga berkenalan karena umur mereka juga terbilang sangat cocok, dan Andra seorang yang sangat gampang dekat dengan siapa pun
"Wahhh gak ngajak² aku ini ceritanya" ucap Andra dengan cemberut nya, Devan pun langsung terkekeh melihat tingkah laku Andra yang membuat Devan sangat betah didaerah ini
"Devan, tadi aku dapet kerang yang banyak, mau lihat gak" ucap Andra yang sudah duduk disebelah kanan Devan karena sebelah kiri Devan sudah ada Dean
"Kalau cuman lihat gak mau" tolak Devan, Andra pun langsung terkekeh melihat Devan yang menolak nya
"Dengerin aku dulu, kan aku dapet banyak ni, ya tentu kalau aku ngomong kayak gitu tandanya mauuu-"
"Ngasih gue" antusias Devan dengan memandangi wajah Andra yang terbilang tampan itu
"Yapp" ucap Andra dengan senyumnya, Devan tentu langsung mancak² gak jelas, Devan ini salah satu pencinta makanan laut
"Yaudah ayok, kita lihat sekarang" antusias Devan

KAMU SEDANG MEMBACA
DEVANO ATTARIK [BL]
Teen Fiction[BL Lokal] RAKA SAPUTRA yang bertransmigrasi ketubuh DEVANO ATTARIK. namanya tak pernah disebutkan dinovel yang berjudul 'MY LUNA'