i'm not a murderer [OG]

I.N.A.M part 7

Hari Senin mungkin adalah hari yang paling tidak disukai siswa-siswi sekolah,karna dihari ini pada pagi hari akan melaksanakan upacara atau apel pagi,mungkin ada beberapa juga materi pelajaran yang paling tidak disukai kebanyakan terdapat dihari Senin,belum lagi jadwal piketnya.ada tambahan?

Thorn berjalan menuju kelasnya,tubuhnya terasa lemas setelah selesai apel pagi apalagi tangannya yang benar-benar ngilu dan sakit yang kini dibalut perban.

Walaupun sakit,tapi thorn akan usahain buat bisa nulis di pelajaran nanti,"sshhh..sakit"gumam thorn pelan sambil terus menatap kedua tangannya.

Pintu kelas dibuka dan thorn sedikit lega karena tidak ada jebakan ember jatuh lagi untuknya,tanpa pikir panjang ia berjalan menuju bangkunya dan duduk manis disana.

Bangku thorn berada dekat dengan jendela yang mengarah langsung pada lapangan sekolah,lelaki itu menatap keluar dan melihat banyak siswa-siswi berada disana.entah itu baru berangkat sekolah atau ada juga yang berniat bolos.

Thorn juga dapat melihat semua saudara-saudaranya sedang berjalan dilapangan,mereka semua tampak bercanda dan tertawa tanpa dirinya.thorn hanya bisa melihat mereka dari atas sana,ia juga ingin berada diposisi itu dan ia yakin akan mendapatkannya suatu hari nanti.

"Wahhhh..hebat banget lo sol,bisa ikut lomba biologi tingkat provinsi!!"seru blaze.

Solar mendelik tajam kearah blaze,""s-o-l-a-r bukan sol,orang ganteng mah bisa apa saja bang"ujarnya bangga tapi ada sedikit marahnya.

Semua saudara-saudara thorn baru saja sampai dikelas,mereka sibuk membicarakan solar yang besok bakal ikut lomba.mereka bahkan tidak melirik thorn sedikitpun,mereka sibuk dengan urusan masing-masing.

Thorn menghela napas pelan,tak lama kemudian ponselnya sedikit bergetar karna ada chat yang masuk dan setelah ia lihat ternyata itu dari tuan mayor.

Tuan mayor
Online

Assalamualaikum nak Rion|
Saya ingin menyampaikan| sesuatu
Buku nak Rion sudah berhasil| kami luncurkan
Dan sekarang,buku itu menjadi| novel yang paling tranding saat ini
Saya akan transfer uangnya| ya,nak Rion

|Waalaikumsalam
|Iya tuan mayor,terimakasih banyak
|Hasilnya akan kita bagi berdua
|Sekali lagi,terimakasih atas bantuannya tuan mayor

Haha..iya, sama-sama nak Rion|

Thorn tersenyum simpul mendapat pesan seperti itu, setidaknya usahanya untuk mendapatkan uang tidak akan sia-sia.

"Apa thorn beliin solar hadiah ya?sebagai ucapan selamat gituu"batinnya.

Setelah berpikir sejenak,akhirnya thorn memutuskan untuk memberikan solar hadiah,tapi ia masih belum tau hadiah yang cocok dengan solar.

"Mungkin thorn akan mencarinya saat pulang sekolah, thorn harus ijin mereka dulu"gumam thorn.

"Selamat pagi semua"ujar seorang guru memasuki kelas.

"PAGI BUU!!!"jawab semua siswa-siswi dikelas itu.

Bu Rini,guru bahasa Inggris itu tersenyum ramah kearah semuanya."pagi yang indah,untuk menyambut pagi yang indah ini.silahkan buka buku nya,halaman 52,saya akan jelaskan tentang prosedure teks."

Semua siswa-siswi melakukan apa yang bu Rini suruh,begitu juga dengan thorn.walaupun ia nampak agak sedikit kesusahan saat membalik halaman buku bahasa Inggris miliknya,tapi ia tetap paksakan.