Gleen bertransmigrasi ketubuh seorang figuran yang bernasib malang, di campakkan oleh suami sendiri dan selalu mendapatkan perlakuan buruk dari suaminya sendiri, Gleen bertekad akan mengubah nasib malang sang figuran.
Akankah Gleen berhasil mengubah...
Mindy, Miguel dan Nolan berada di pesta ulang tahun keponakannya Violette, kemarin saat Mindy dan Nolan menjemput Miguel, mereka di undang keulang tahun anak kakak perempuannya Violette.
Ya, Violette memiliki kedua kakak yang pertama adalah Helena Shevarta sedangkan yang kedua adalah Victor.
"Kak, nanti ulang tahun Miguel kita buat acara gini juga yuk." Ucap Nolan dengan berbisik.
Mindy mendengar itu menggeleng pelan, bukannya tidak mau hanya saja ini terlalu mewah, dan Miguel tidak terlalu suka dengan acara yang mewah.
Miguel lebih suka merayakan ulang tahunnya dengan sederhana tapi membuatnya bahagia, contohnya ia ingin merayakan ulang tahunnya di pantai hanya bersama Mindy.
"Eh, Mindy aku ke toilet sebentar ya." Ucap Nolan, Mindy pun hanya mengangguk sebagai jawaban.
Setelah Nolan pergi Mindy pun berjalan kearah kolam, namun ia jadi teringat kenangan buruk, saat ia akan pergi ia tak sengaja menabrak seseorang.
"Duh, maaf saya tidak sengaja." Ucap Mindy meminta maaf karena tidak sengaja menabrak orang itu.
"Mindy." Panggil orang itu yang membuat Mindy terkejut saat mendengar suara pria yang sangat ia kenal.
"Asher?" Guman Mindy dengan mundur beberapa langkah.
"Mindy, aku merindukan mu." Lirih Asher hampir tak terdengar.
Saat Asher akan berjalan mendekat kearah Mindy, ada seorang bocah laki-laki yang memanggil Mindy.
"Mommy, ayok ikut Miguel." Ajak Miguel dengan menarik lengan Mindy.
Miguel pun menarik Mindy berjalan menjauhin Asher "Putraku, dia mirip dengan Mindy dan juga aku."
Mindy pun berada di tengah-tengah aula, dan lampu mati itu membuat Mindy binggung, apalagi Miguel melepaskan genggaman tangannya.
Tiba-tiba cahaya menyorotinya, Mindy sangat terkejut apalagi didepannya terlihat Nolan tengah jongkok dengan menyodorkan cincin.
"Will you marry me?"
Mindy yang mendengar itu pun terkejut, apalagi semua orang yang berada disana berteriak untuk menerima lamaran dadakan itu.
"TIDAK, MINDY JANGAN TERIMA LAMARAN BOCAH ITU."
Teriakan itu membuat semua orang yang berada disana menatap kearah pria itu, Mindy yang mendengar itu pun memijat pelipisnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mindy menatap keempat pria didepannya dengan kesal, mereka berempat membuat kekacauan di pesta ulang tahun Darren putra Helena.
"Kalian ini ngapain sih? bener-bener ya kalian ini, pengen banget rasanya buang kalian kejurang."
Mindy sangat kesal, bagaimana tidak kesal? keempat pria itu melamarnya dan mereka juga saling melemparkan ucapan yang membuat mereka menjadi pusat perhatian.
Cindy, Violette dan juga para suami mereka berada disana mendengar Mindy yang memerahi keempat pria itu, awalnya mereka ingin membantu Nolan untuk melamar Mindy, tapi malah menjadi begini.
Nolan, Liam, Victor dan Asher pun terdiam, awalnya Liam yang berteriak agar Mindy menolak lamaran Nolan, dan dia pun melamar Mindy, dan akhirnya Victor dan Asher pun ikutan.
"Aku ngga tau mau kesel atau ketawa, ini lucu banget hahaha." Bisik Violette.
Cindy yang mendengar itu memutar bola matanya malas, Violette itu sangat suka dengan perdebatan, bahkan tiap hari ia suka usil dengan ngambek pada Damian suaminya.
"Huft." Mindy menghela nafas dengan kasar.
Mindy sangat pusing, rasanya ia ingin pulang saja, Mindy juga sudah puas memenuhi keempat pria, bisa-bisanya mereka begitu, Mindy tidak habis pikir.
"Vio, Cindy, aku pulang dulu ngga papa kan? dan buat keempat pria ini terserah kalian lah mau diapain, di pecut pun boleh kok, apalagi yang onoh." Ucap Mindy dengan menujuk Asher.
Asher yang mendengar itu menunduk ia jadi teringat kejadian itu, rasa bersalah itu tidak pernah hilang ia ingin minta maaf dan ini waktunya.
"Maaf."
Mindy tidak menghiraukan ucapan Asher, "Aku pergi duluan ya Vio, Cindy."
"Iya Mindy, hati-hati dijalan." Ucap Violette dan Cindy bersamaan.
Mindy pun pergi dari sana tanpa menoleh kearah empat pria itu, Mindy sekarang hanya perlu ketenangan dan keempat pria itu membuat ketenangan terganggu.
"Pusing sekali." Ucap Mindy dengan memijat pelipisnya yang terasa pusing, Mindy butuh istirahat saat ini.
Tbc.
Halo, Bunny update nihh, maaf ya baru update, soalnya Bunny baru dapet ide, terimakasih telah membaca, btw kalian pilih siapa nih di antar empat pria itu??