Gleen bertransmigrasi ketubuh seorang figuran yang bernasib malang, di campakkan oleh suami sendiri dan selalu mendapatkan perlakuan buruk dari suaminya sendiri, Gleen bertekad akan mengubah nasib malang sang figuran.
Akankah Gleen berhasil mengubah...
"Lepaskan Mindy." Ucap seorang pria dengan menarik Asher agar menjauh dari Mindy.
Asher yang di tarik pun menepis legan pria itu, Mindy pun berjalan menjauhin Asher, ia berjalan kearah Violette yang datang bersama pria yang menarik Asher itu.
"Anda siapa? kenapa saya harus melepaskan istrinya saya?" Ucap Asher pada pria di depannya itu dengan tatapan tajam.
"Kamu ngga papa Mindy?" Tanya Violette dengan memegang kedua legan Mindy.
Mindy pun menggeleng sebagai jawaban, sedangkan Asher dan pria tadi saling melemparkan tatapan tajam "Istri? maksud tuan Asher adalah mantan istri benar? oh iya perkenalkan saya James Dawson pengacara nona Mindy." Ucap pria bernama James itu.
Asher yang mendengar itu mencengkram kerah baju James, ia menatap tajam James "Jangan berbicara sembarangan, saya bisa menghancurkan mu kapan saja." Ucap Asher dengan melepaskan cengkraman kerah baju James kasar.
"Kali ini kamu lolos Mindy, tapi lain kali tidak akan pernah lolos, milikku akan tetap menjadi milikku." Ucap Asher saat melewati Mindy yang memeluk erat Violette.
"Di-dia sudah pergi?" Tanya Mindy terbata-bata badan Mindy bergetar Violette yang melihat itu pun mengusap punggung Mindy.
"Tenang Mindy, dia sudah pergi, kamu ngga perlu takut, aku dan kak James ada disini." Ucap Violette berusaha menenangkan Mindy.
James yang melihat itu mendekati keduanya "Mindy kamu sangat takut pada Asher?" Tanya James, Mindy pun mengangguk pelan sebagai jawaban.
James Dawson adalah sepupu Violette, Cindy dan Mindy juga dekat dengan James, mereka berdua menganggap James seperti kakak mereka sendiri, karena James selalu melindungi mereka.
"Vio kita harus berbicara, tapi besok saja, kamu menginap disini ya? kakak aku pulang dulu." Ucap James pada Violette.
"Iya kak, makasih ya kak, tadi kalo aku nolak kakak ikut, aku ngga tau gimana nasib aku dan Mindy." Ucap Violette dengan bersyukur karena setuju James ikut dengan nya.
"Itu hanya kebetulan Vio, kan kakak ada perlu dengan Mindy, tapi seperti nya besok saja, kakak pamit dulu ya Vio, kalian kunci pintu apartemen, kalo ada orang yang ketuk pintu kalian lihat dulu ya." Ucap James dengan memperingati.
"Baik kak." Jawab Violette, James yang mendengar itu pun tersenyum, lalu berjalan keluar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mindy sekarang berada di cafe bersama Cindy dan juga Violette, ketiganya tengah mengobrol dengan sesekali tertawa karena hal konyol yang di ceritakan Cindy.
"Hahaha Cin, asli itu malu-maluin banget sih." Ucap Violette dengan tertawa.
"Tawa aja tawa, orang ngga tau kalo itu bukan makanan." Ucap Cindy dengan kesal.
Cindy menceritakan tentang first date nya yang sedikit absurd karena mengira sabun itu makanan, Cindy memang sangat ceroboh di antara yang lainnya.
"Makanya kalo beli sesuatu itu baca dulu, bukan berarti wanginya kaya makanan bisa di makan." Ledek Violette yang membuat Cindy cemberut.
"Cwoknya kabur ngga Cin?" Tanya Mindy dengan raut wajah penasaran.
Violette yang mendengar itu pun tertawa keras sedang Cindy semakin cemberut, karena setelah kencan pria itu menghilang begitu saja bahkan ia di block oleh pria itu.
"Kabur lah, semua sosmed ku di block sama itu cwok." Ucap Cindy yang membuat Violette semakin tertawa.
"NAH ITU CWOKNYA." Teriak Cindy dengan menujuk seorang pria yang tengah menggandeng seorang wanita.
Mindy dan Violette pun melihat kearah yang Cindy tunjuk, Violette pun kembali tertawa dengan sangat keras "HAHAHA ITU CWOKNYA?" Ucap Violette dengan terus tertawa.
"Rambutnya kuning dan biru ya." Ucap Mindy dengan polosnya.
"Haishh, style dia emang gitu, jadi jangan heran." Ucap Cindy dengan meminum kembali minuman nya.
"Cindy dia bukan cwok yang kamu tangisi kan?" Tanya Violette dengan menatap Cindy.
"Jangan ngeledek ya, iya dia cwok yang aku ceritain." Ucap Cindy yang membuat Violette kembali tertawa.
"Vioo, kamu ini emang suka banget ya ketawa di atas penderitaan sahabat kamu ini." Ucap Cindy dengan kesal.
"Eh itu cwoknya kok di tampar?" Ucap Mindy yang membuat Cindy dan Violette melihat kearah yang Mindy lihat.
"Keknya selingkuhan nya deh." Ucap Violette yang di anggukin oleh Cindy.
"Wah seru tuh jambak-jambakan mereka berdua." Ucap Violette dengan menatap serius pertengkaran kedua wanita itu.
"Ekhm Vio." Ucap seorang pria yang membuate Mindy, Cindy menoleh kearah pria itu.
"Damii." Ucap Violette dengan mata berbinar.
Damian Marteo adalah tunangan Violette yang sangat Violette cintai, nemun bukan Violette saja yang sangat mencintai Damian karena Damian juga sangat mencintai Violette keduanya saling mencintai lebih tepatnya.
"Bukannya hari ini kita fitting baju pengantin?" Tanya Damian yang membuat Violette terkejut, dia benar-benar lupa.
"Hehe aku lupa." Ucap Violette dengan menyengir.
Mindy dan Cindy pun saling berpandangan, keduanya menggeleng pelan, mereka tak habis fikir dengan Violette yang melupakan hari yang Violette tunggu dari seminggu lalu.
Tbc.
Double update, kalian ada lebih suka adegan Mindy sama sahabat-sahabatnya atau bareng Asher nih?
Jangan lupa vote dan komen ya, biar bunny double update terus hehe.