David berjalan mengelilingi rumahnya, dia pun masuk ke kamar emaknya, tidak dikunci. Aroma parfum khas emaknya melati. (Mak, lu beneran ye mistik sangat). David memandang foto emak dan dirinya yang baru pertama kali menjadi mahasiswa teknik. Lalu saat dia bersama Aming dan lainnya, berpose di depan kamera dengan baju merah khas senior teknik. David penasaran dengan isi kamar emaknya.
“Emak, kapan pulang sih? David kangen.”
David membuka laci emak, di sana ada sebuah buku tua tebal bersampul hitam. David pikir buku mantra. Ternyata catatan emak, karena emak kadang suka lupa. Matanya tertuju pada kotak berwarna merah.
David mengambilnya lalu membukanya, matanya terbelalak saat menemukan sebuah gelang gear.
David POV.
Perlu kalian tahu, di fakultas teknik semua siswa diberikan gelang gear. Cara mendapatkan juga tidak mudah, untuk itu adanya sistem SOTUS. Tapi selain itu, gelang gear juga punya arti loh, jadi kalau lu ngasih gelang itu ke seseorang, berarti lu ngasih hati lu ke dia. Dalam hal ini gue udah berencana kasih gelang gear gue buat Bimo. Tapi hari ini di kamar emak gue, gue lihat sebuah gelang gear. Dari desainnya, gue tahu itu keluaran lama. Karena setiap gear belakangnya ada tahun pembuatan menandakan tahun ajaran si pemakai.
“Gelang siapa? Hmm, tahun 1990? Gue aja belum brojol keknya.” Ada secarik kertas usang, sebuah surat penyesalan karena seseorang itu meninggalkan emak. Gue rasa ini dari bapak gue. Gue pun nemu cincin nikah emak, terus foto emak saat masih muda dan seorang cowok. Ada dua foto di sana: yang satu foto emak bersama orang itu dan satunya lagi foto seorang lelaki memakai baju PDL teknik warna merah kayak punya gue. Dia sedang tersenyum, gue udah duga ini bapak gue, karena mirip gue.
“Jadi ini rahasia emak?” Gue meletakkan kotak itu kembali ke tempatnya. Suara ketukan di pintu membuat gue terkejut. Apakah Bimo?
Sudah seminggu emak di Garut, enggak ada kabar enggak ada telepon. Hanya terakhir bilang kalau kakek udah enggak ada. Gue juga udah sembuh, Bimo udah enggak sama gue, kasihan adiknya yang gembul cem bakpao itu sendirian, mereka tinggal satu apartemen. Gue juga enggak tahan lama-lama sama Bimo, takut khilaf. Biasanya kalau malam gue ditemani teman-teman satu fakultas: Aming, Junaedi, Lam, Doni, sama Nanang.
Hujan turun dengan derasnya, gue jadi bete karena enggak bisa ngapa-ngapain selain di rumah molor. Ini malam Minggu tapi horor buat jones cem gue. Tadinya gue janjian sama Bimo mau nonton, tapi gue gak tahu kalau bakal turun hujan di malam Minggu.
Tok!
Tok!
Suara ketukan di pintu membuat gue terpaksa harus membukanya, padahal gue mager banget.
Ceklek!
Sosok bersarung ijo itu membuat gue kaget, gue kira dia kolor ijo gak tahunya sarung ijo. Pak Atim bawa-bawa payung yang enggak kalah ngejreng warnanya dengan sarungnya. Payung merah, udah kayak band aja ya? Payung merah, bila nanti kau telah di sampingku, kuingin kau menjadi milikku.
“Apa ada ya, Pak Atim?”
“Ada apa, Dek. Kebalik.”
“Suka-suka saya dong, mulut-mulut saya.”
“Ya sekarepmu, Dek. Ini loh, anu—”
“Anu Bapak kedinginan? Jangan ke saya dong, saya kan seme bukan uke. Saya juga enggak tertarik nusuk abah-abah.”
“Ish, bukan gitu, dari tadi ada orang yang mencurigakan liatin rumah Dek David loh.”
“Masa? Sumpeh lo, miapah?”
“Mikirin cara nyambit pala anak orang.”
Pak Atim dan gue melihat ke luar pagar, benar di bawah lampu jalan yang kedip-kedip kek mata Mbak Wiwin liatin si Junaedi. Kok jadi parno ya? Gimana enggak parno coba? Dia pakai baju item, celana item, pakai topi item. Sebelas dua belas sama emak gue, tapi dia mah nyeremin. Mana hujan gini, apa dia psikopat yang ngincer gue? Pak Atim nyuruh gue hati-hati, untungnya si Junaedi dan yang lainnya udah datang dan nemenin gue, tapi orang itu masih setia nunggu di bawah lampu jalan. Catet, dia hujan-hujanan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Emak gua Fujoshi
HumorEmak Gue adalah emang yang paling nyeleneh di dunia ini. Ketika orang lain suka gibah dia lebih suka nyepi, ketika orang lain suka masak dia lebih suka eksperimen aneh. ketika orang lain mau anaknya punya cewek, dia malah pengen anaknya punya cowok...