Siang hari disekolah jam 12.43 para murid sedang belajar dan mengerjakan tugas, ada yang tidur bahkan ada yang melamun karena ngantuk dan juga lelah disiang hari, hari itu pelajaran pak darjo (pelajaran kedua) di kelas steven jadi mereka merasa bosan karena tidak ada candaan dan bahkan tidak ada senyuman ceria dari guru yang lain, tidak seperti Steven yang sebagai guru selalu memberikan senyuman hangat dan bahkan sangat sabar dan memiliki berbagai cara untuk membuat murid muridnya semangat belajar.
Liam sedang berusaha tidur dimeja nya sementara andre sedang memainkan ponsel nya tanpa mengerjakan tugas, dia masih asik chattan sama Arya kekasih nya itu, andre melewatkan pelajaran pertama karena saat itu masih berada diruang OSIS bersama Arya (kalian pasti tau)William fokus mengerjakan tugasnya sementara rudi duduk dan terbaring ngantuk disana, ia merasa bosan dan bahkan merasa sangat lelah karena mengerjakan tugas tugasnya, pak darjo tipikal guru yang suka memberikan murid muridnya banyak tugas dan juga cuek walaupun muridnya itu kelelahan dan merasa bosan, ia mementingkan nilai nilai murid ketimbang rasa bosan muridnya tersebut, pak darjo mengisi semua nilai lalu dia melihat ke arah jam tangannya
"E anak anak"-Darjo, semua murid langsung menoleh ke arah darjo dan menatapnya
"Apa kalian belum di informasikan oleh pak kepala?"-Darjo
" belum pak"-Semua
"emangnya ada apa pak?"-Rudi
"Hmm, begini—"-Darjo baru saja akan berbicara namun sudah ada suara speaker pengumuman sekolah yang Sepertinya akan memberikan info
" nah dengarkan itu"-Darjo
"Perhatian untuk semua murid saya yang tercinta, anjay tercinta hahay!!"
"Tu guru napa sih"-Rudi
" Gatau"-William
"Jadi ada info bahwa kita akan membuat pesta di sekolah—" -kepsek
"YEYY!!!"-Semua
" Belum anjing, dengerin dulu" -kepsek
"Dih, ngegas"-Andre
" Jadi, kita akan membuat pesta disekolah untuk menyambut salah satu petugas penting yang akan datang kesekolah, jadi diharapkan untuk para OSIS dan semua murid lainnya untuk bersiap siap dan para OSIS untuk mendekorasi semuanya, sekian Terima gaji semoga kalian semua mati, haha!!" -kepsek
"YEY!! PESTA!!"-Murid
" sumpah, tu guru ikhlas gak sih sampai do'ain kita mati?"-Rudi
"keknya kagak"-Andre
Liam mulai memikirkan tentang pesta tersebut, ia lalu dengan acuh tak acuh nya kembali tidur tanpa memperdulikan nya, karena mau bagaimanapun itu hanya pesta untuk menyambut seseorang yang tidak terlalu penting di hidupnya, itu hanya dianggap penting oleh semua guru dan bukan mereka
Rudi bersemangat mendengarnya dan juga William yang siap akan berpenampilan yang menawan, andre juga merasa senang karena tidak menyangka bahwa disekolah ini akan mengadakan pesta hanya demi menyambut petugas yang gatau guna nya apaan"jadi anak anak, kalian bersiap² saja"-Darjo
" siap pak"-semua
"Permisi"-Steven
Steven masuk ke dalam kelas sambil tersenyum hangat seperti biasanya, suara nya yang lembut membuat semua murid langsung menatap ke arahnya dan bahkan Liam yang tadinya tidur langsung terbangun mendengar suara pacarnya, dia langsung menoleh dan tersenyum melihat Steven.
Darjo tersenyum dan menyambutnya dengan ramah"PAK GURU!!"-Murid
"Pak Steven, datang kesini untuk memberitahu murid?"-Darjo
" ah iya Pak, hanya ingin memberitahu tentang pakaian aja"-Steven
