Malaaaammm
Omagaaaaaaa baru update
SORRY SAYAAAANG
Nana baru sempet😭
Kemarin bener² lagi sibuk banget di dunia nyata sampe lupa ada yang nunggu di dunia perhaluan wkwk😭🙏🏻
Sorry yaaa😭😭😭🙏🏻
Ini Nana update, part panjang gak ada dobel update yaaa, semoga sukaa
Sekali lagi maap ya saayaaangg😭🙏🏻
•
•
Happy Reading
~~~~*~~~~
Waktu terus berjalan, tak terasa sudah dua bulan Cahaya resign dari pekerjaan nya.
Usia kehamilannya juga semakin bertambah membuat perut ratanya sedikit menonjol.
Hari ini Adinata berangkat pagi ke kantor, pria tampan berkemeja rapih itu di antar sang istri sampai teras rumah.
"Kamu hati-hati dirumah nggeh, jangan terlalu mengerjakan pekerjaan yang berat, nanti siang mbok Minah datang." Tutur katanya lembut sekali.
Mbok Minah asisten rumah tangga dirumah mereka, Adinata yang usulkan dan langsung di setujui mamah Saras dan juga bunda Diandra, mamah mertuanya itu segera mencarikan art yang cocok untuk anak dan menantunya.
"Enggeh mas, kamu hati-hati juga. Jangan ngebut-ngebut, kalau udah sampai kantor kabarin aku." Sahut Cahaya sambil membelai dada sang suami.
"Pasti sayang."
Cup!
Adi meraih kepala sang istri dan mengecupnya sayang, tak ketinggalan juga si dedek bayi.
"Papah berangkat kerja dulu ya nak, temenin mamah dirumah. Jangan rewel oke?"
Cahaya terkekeh, akhir-akhir ini memang dia sering muntah kalau pagi sehabis bangun tidur.
Dan suaminya semakin protektif, ia tak boleh ini itu, Adi perhatian sekali.
Cahaya merasa sangat dijaga oleh suaminya itu.
"Mas ndak lama kok, nanti sore kita kerumah mamah, kamu pengen rujak mangga muda di halaman belakang kan?"
Cahaya mendekat dan memeluk pinggang sang suami, "he'em, mas Adi jangan lupaa.."merengek manja kedua lengannya sudah melingkari pinggang suaminya, Adi suka sekali saat Cahaya sudah mode begini.
Gemes!
"Ndak akan sayang, nggehmpun mas berangkat nggeh. Dadah anak papah."
Cup!
Setelah mengecup perut sedikit buncit sang istri, Adinata pun bergegas berangkat menuju kantor.
Cahaya semalam tiba-tiba menginginkan buah mangga muda dibuat rujak, duh pasti segar sekali. Dan kebetulan di belakang rumah mertuanya ada pohon mangga yang juga sedang berbuah lebat.
Ia jadi ngiler kalau kembali mengingatnya.
Tin tin!
Adi membunyikan klakson mobil gagahnya, Cahaya melambaikan tangan sambil tersenyum manis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Istri kecil Tuan muda Adtmajaya {21+} END✓
Romance"Hanya denganmu, saya tidak berminat dengan yang lainnya." Adinata Galih Adtmajaya. ------- 20 tahun menjomblo, kini gadis cantik dengan body aduhai itu sekalinya tuhan datangkan pria. Dapatnya seperti tuan muda dar...
