Chapter 29

5.9K 405 65
                                        

                 _________________________
                    Selamat membaca🌷
                 _________________________

22:00

Bagas baru pulang dari kantornya,kerjaannya menumpuk jadi Bagas harus menyelesaikannya sampai larut.

Bagas berjalan masuk ke dalam rumah, saat melewati ruang keluarga,Bagas melihat seonggok manusia sedang tertidur di sofa dengan televisi menyala .

Bagas menghampiri Abian yang sedang tertidur meringkuk di sofa .

"Dasar ceroboh,apa di lupa sedang hamil?"

Bagas jongkok di dekat sofa, ia memandang wajah Abian yang sedang tertidur .

"Bukankah dia sangat manis?apalagi dengan pipi ini" ucap Bagas dengan mengelus pipi Abian .

Tatapan Bagas beralih ke perut buncit Abian,lalu mengelusnya.

"Apakah hari ini kau menjadi anak baik sayang? Kau tidak menyusahkan mommy?"

"Jadilah anak baik oke"

Cup

Cup

Bagas mengecup perut buncit Abian lalu beralih ke keningnya .

Bagas mengendong Abian untuk di bawa ke kamarnya, tapi sebelum itu ia memerintahkan pelayan untuk membawa tas kerjanya .

"Eungh hiks"

Abian melenguh dan sedikit terisak dalam tidurnya,memang sudah kebiasaan Abian jika sedang tidur dan merasa terganggu ia akan seperti itu.

"Sssstt tenanglah sayang"

Bagas membaringkan Abian di atas ranjang dengan perlahan lalu menyelimutinya,setelah itu ia beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

15 menit

Bagas keluar dari kamar mandi menggunakan bathrobe, saat keluar ia melihat Abian yang sedang menangis.

Bagas menghampiri Abian,naik ke atas kasur lalu memeluknya .

"Hey ada apa sayang hmm?"

"Sssttt tenanglah sayang, aku di sini"

"Hiks hiks"

Bagas terus mengelus punggung Abian dan menciumi kepala Abian untuk menenangkannya .

Setelah puas menangis,Abian mendongakkan kepalanya menatap Bagas .

"Hiks kamu selingkuh kan"tuduhnya pada Bagas.

"Apa?? Sayang aku tidak seperti itu, kamu cuma mimpi aja"

"Kamu selingkuh hiks kamu jahat!kamu tinggalin aku sama baby hiks"

"Sayang,hey dengerin aku"

"Hiks kamu jahat"

"Aku ga selingkuh sayang, kamu cuma mimpi aja tadi,aku baru pulang dari kantor sayang"

"Tapi hiks mimpinya kaya nyata,kamu lebih pilih dia daripada aku hiks,hati aku sakit"

"Engga sayang, aku ga akan pernah khianati kamu, aku janji kamu harus percaya sama aku"

"Jangan tinggalin aku sama baby"

"Tidak akan sayang,sudah ayo bobo lagi"

"Peluk" pinta Abian dengan manjanya.

Cup

Cup

Bagas mengecup bibir Abian,ia menyukai sisi lain dari Abian yang manja padanya.

"So cute babe"

I want to be lovedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang